MODEL STRATEGI KOMUNIKASI KESERTAAN KELUARGA BERENCANA METODE ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DAN IMPLAN BERDASARKAN WILAYAH BUDAYA MATARAMAN, AREK, DAN MADURA DI JAWA TIMUR

ANNISA ULLYA RASYIDA, 101517087331 (2019) MODEL STRATEGI KOMUNIKASI KESERTAAN KELUARGA BERENCANA METODE ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM DAN IMPLAN BERDASARKAN WILAYAH BUDAYA MATARAMAN, AREK, DAN MADURA DI JAWA TIMUR. Disertasi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (ABSTRAK)
Dis. IK. 18-19 Ras m ABSTRAK.pdf

Download (19kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
Dis. IK. 18-19 Ras m DAFTAR ISI.pdf

Download (57kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Dis. IK. 18-19 Ras m DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (96kB)
[img] Text (FULLTEXT)
Dis. IK. 18-19 Ras m.pdf
Restricted to Registered users only until 17 September 2022.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Pendahuluan: Salah satu upaya pemerintah dalam pengendalian penduduk, melalui Program Keluarga Berencana (KB), menggunakan strategi komunikasi kesertaan KB tidak putus pakai Metode AKDR dan Implan berdasarkan wilayah budaya. Namun jumlah akseptornya masih rendah masing-masing sekitar 4,7% dengan angka putus pakai 9% dan 6%. Tujuan: Penelitian bertujuan untuk menghasilkan tiga model strategi komunikasi kesertaan KB tidak putus pakai Metode AKDR dan Implan berdasarkan wilayah budaya Mataraman, Arek dan Madura di Jawa Timur. Metode: Desain penelitian adalah cross sectional. Jumlah Sampel 180 responden. Teknik pengambilan sampel adalah multistage random sampling. Analisis data menggunakan Partial Least Square (PLS). Hasil dan Temuan Baru: Tiga Model strategi komunikasi kesertaan KB tidak putus pakai Metode AKDR/Implan di wilayah budaya 1) Mataraman : modal budaya dan modal sosial melalui konseling pemantapan mempengaruhi persuasi sehingga terjadi Kesertaan KB tidak putus pakai. Pesan dikombinasi bahasa Jawa Mataraman; 2) Arek : Modal budaya dan modal sosial berpengaruh terhadap konseling pemantapan sehingga terjadi Kesertaan KB tidak putus pakai. Pesan dikombinasi bahasa Jawa Timuran; 3) Madura : Modal budaya mempengaruhi konseling pemantapan lalu mempengaruhi pengetahuan kemudian terpersuasi hingga terjadi Kesertaan KB tidak putus pakai. Pesan didominasi dengan bahasa Madura. Kesimpulan: Penyampaian pesan melalui konsultasi pemantapan dikombinasi dengan bahasa setempat. Modal budaya dan modal sosial berpengaruh terhadap kesertaan KB tidak putus pakai Metode AKDR/Implan di wilayah Budaya Mataraman dan Arek, kecuali Madura hanya modal budaya. Saran: Untuk meningkatkan kesertaan KB tidak putus pakai terutama AKDR/Implan, ketiga model strategi komunikasi tersebut dapat digunakan, dengan penyampaian pesan dikombinasi bahasa lokal sesuai wilayah budaya.

Item Type: Thesis (Disertasi)
Additional Information: KKC KK Dis. IK. 18-19 Ras m
Uncontrolled Keywords: strategi komunikasi, modal budaya, modal sosial, kesertaan KB tidak putus pakai Metode AKDR/Implan
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine
R Medicine > RG Gynecology and obstetrics > RG1-991 Gynecology and obstetrics > RG133-137.6 Conception. Artificial insemination. Contraception
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat > Doktor Ilmu Kesehatan
Creators:
CreatorsNIM
ANNISA ULLYA RASYIDA, 101517087331UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorKUNTORO, '8844490019UNSPECIFIED
Thesis advisorHaryono Suyono, Prof., M.A., Ph.D.UNSPECIFIED
Thesis advisorSri Widati, '0016017707UNSPECIFIED
Depositing User: Tatik Poedjijarti
Date Deposited: 17 Sep 2019 05:26
Last Modified: 17 Sep 2019 05:26
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/86874
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item