TRIZZA GIRI KARINTA, 081511533021 (2019) EKSPRESI ENZIM XILANOLITIK REKOMBINAN DALAM KULTUR CAMPURAN MENGGUNAKAN INDUSER LAKTOSA DAN GALAKTOSA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (ABSTRACT)
MPK 77-19 KAR E_ABSTRACT.pdf Download (133kB) |
|
Text (ABSTRAK)
MPK 77-19 KAR E_ABSTRAK.pdf Download (236kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
MPK 77-19 KAR E_DAFTAR ISI.pdf Download (34kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
MPK 77-19 KAR E_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (51kB) |
|
Text (FULLTEXT)
MPK 77-19 KAR E.pdf Restricted to Registered users only until 19 September 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Isopropyl-β-D-thiogalactopyranoside (IPTG) merupakan induser yang paling umum digunakan dalam proses rekayasa genetika. IPTG akan menginduksi ekspresi protein rekombinan pada E. coli, namun IPTG sebagai induser tidak efisien apabila digunakan dalam skala industri. Tujuan dari penelitian ini adalah mencari induser alternatif yakni laktosa dan galaktosa sebagai pengganti IPTG untuk meningkatkan produksi enzim xilanolitik, khususnya dalam skala industri. Percobaan ini dilakukan dengan cara optimasi konsentrasi induser dengan variasi konsentrasi 10 mM, 20 mM, 30 mM, 40 mM, 50 mM serta waktu kultivasi selama 40 jam. Hasil optimasi konsentrasi didapatkan dari uji aktivitas menggunakan DNS (asam 3,5-dinitrosalisilat) yakni pada konsentrasi galaktosa 40 mM dan laktosa 50 mM. Sedangkan waktu kultivasi optimum untuk memproduksi enzim xilanolitik menggunakan induser galaktosa 40 mM yakni 12 jam dan laktosa 10 jam. Kemudian dilakukan uji aktifitas spesifik enzim menggunakan substrat spesifik yaitu pNP-A dan pNP-X. Hasil uji aktivitas menggunakan substrat spesifik pNP-A menggunakan induser galaktosa 40 mM dan laktosa 50 mM berturut-turut sebsar 610,5 U/mL dan 347,8 U/mL. Sedangkan menggunakan substrat pNP- X pada induser galaktosa 40 mM dan laktosa 50 mM berturut-turut sebesar 357,8 U/mL dan 210,2 U/mL. Hasil aktivitas spesifik produksi xilanolitik pada induser IPTG 1 mM menggunakan substrat spesifik pNP-A dan pNP-X berturut-turut sebesar 408,9 U/mL dan 327,3 U/mL. Sehingga induser galaktosa mampu menggantikan IPTG 1 mM, sedangkan laktosa belum dapat menggantikan IPTG 1 mM.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK MPK 77/19 Kar e | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | enzim xilanolitik, MTM, laktosa, galaktosa | |||||||||
Subjects: | Q Science > QD Chemistry > QD1-999 Chemistry Q Science > QD Chemistry > QD415-436 Biochemistry |
|||||||||
Divisions: | 08. Fakultas Sains dan Teknologi > Kimia | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | |||||||||
Date Deposited: | 19 Sep 2019 05:55 | |||||||||
Last Modified: | 19 Sep 2019 05:55 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/87065 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |