ADE MAS SATRIO GUNAWAN, 071311333120 (2019) POLITIK PERLAWANAN PENGUNGSI SYIAH SAMPANG DI JEMUNDO DALAM PEMENUHAN HAK SIPIL DAN POLITIK. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text ABSTRAK.pdf Download (34kB)
	Text DAFTAR ISI.pdf Download (26kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (61kB)
	Text (FULLTEXT) FIS P 64 19 Gun p.pdf Restricted to Registered users only until 1 October 2022. Download (1MB) | Request a copy
	Text JURNAL - ADE MAS SATRIO GUNAWAN - 071311333120.pdf Download (339kB)

Abstract

Penelitian ini bermula dari fenomena diskriminasi terhadap komunitas Syiah Sampang di Madura. Diskriminasi tersebut berujung pada tercerabutnya hak-hak komunitas Syiah. Melalui problem tersebut, penelitian ini berupaya menelusuri serangkaian politik perlawanan komunitas Syiah Sampang serta melihat sikap negara atau pemerintah dalam menangani konflik tersebut Rumusan masalah yakni 1) Bagaimana politik perlawanan kelompok Syiah untuk mendapatkan hak-hak sipil dan politik sebagai warga negara di tempat penampungan? 2) Bagaimana respon Pemda Jawa Timur terhadap hak-hak sipil dan politik kelompok pengungsi Syiah di tempat pengungsian? Penelitian ini menggunakan metodoe kualitatif. Penggalian data berdasarkan wawancara, buku, jurnal, dan media online yang relevan. Analisis politik perlawanan dengan menggunakan teori Anthony Gidden pada tindakan kolektif. Penulis juga menggunakan konsep-konsep HAM, Citizenship dan Diplace Person. Adapun temuan penelitian yakni: 1) Politik perlawanan kelompok Syiah Sampang dilakukan secara kolektif dan dipelopori oleh agen-agen. Agen-agen tersebut berupaya untuk menggeser struktur mapan yang berisi struktur kebencian yang mengerak di tegah masyarakat Sampang. Namun strutur dasar tersebut belum tergantikan. Hasilnya, politik perlawanan tidak mendapatkan hasil maksimal. 2) Respon pemerintah selama ini belum komprehensif dan cenderung tidak serius dalam melibatkan agen-agen yang memperjuangkan hak-hak kelompok Syiah. Pemerintah masih menuruti kehendak mayoritas masyarakat dan membiarkan struktur dasar kebencian mengendap di tengah-tengah masyarakat Sampang.

Actions (login required)

View Item