FITRI NOOR FEBRIANA, 081511333091 (2019) STUDI TEORETIS STABILITAS MOLEKUL ACETYLCHOLINE BERDASARKAN TEORI ORBITAL MOLEKULER BERBASIS DFT. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text (ABSTRAK) 8 Abstrak.pdf Download (35kB)
	Text (DAFTAR ISI) 10 Daftar Isi.pdf Download (60kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) Daftar Pustaka.pdf Download (53kB)
	Text (FULLTEXT) MPF 34-19 Feb s.pdf Restricted to Registered users only until 8 October 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Tugas akhir ini mempelajari kestabilan molekul acetylcholine berdasarkan orbital molekuler hasil kalkulasi DFT. Objek pada studi ini adalah enam molekul ionik sederhana untuk menjelaskan molekul acetylcholine. Molekul acetylcholine pada keadaan netral dengan multiplicity duplet berada pada keadaan tidak stabil. Molekul acetylcholine dapat mencapai keadaan stabil dengan cara ionisasi. Proses ionisasi melibatkan dua besaran fisis, yaitu potensial ionisasi, dan selisih energi HOMO LUMO. Potensial ionisasi adalah energi yang dibutuhkan untuk melepaskan satu elektron. Hal ini berkaitan dengan selisih energi HOMO LUMO. Selisih energi HOMO LUMO yang kecil mengakibatkan molekul cenderung untuk melepaskan satu elektron dari HOMO. Tujuan dari tugas akhir ini adalah mengevaluasi kestabilan molekul acetylcholine berdasarkan potensial ionisasi dan selisih energi HOMO LUMO hasil kalkulasi DFT. DFT untuk mendapatkan optimisasi geometri dan menghitung energi total. Energi total ini digunakan untuk menghitung potensial ionisasi. Selain itu DFT juga menghasilkan orbital molekuler. Orbital molekuler yang disusun pada diagram level energi digunakan untuk menghitung selisih energi HOMO LUMO. Pada studi ini selisih energi HOMO LUMO molekul acetylcholine yang didapatkan adalah 0,31 eV. Angka ini menunjukkan nilai paling kecil dari keenam molekul ionik sederhana yang menjadi objek pada studi ini. Hal ini menunjukkan bahwa molekul acetylcholine paling mudah melengalami ionisasi.

Actions (login required)

View Item