PUTRININGTYAS METASARI, 050210197 (2006) PENGARUH ETILEN GLIKOL TERHADAP EFEKTIVITAS, STABILITAS FISIK DAN ASEPTABILITAS PELEMBAB EKSTRAK KERING ALOE VERA DALAM BASIS VANISHING CREAM. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2007-metasaripu-4396-ff6307-k.pdf Download (360kB) | Preview |
|
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2007-metasaripu-4396-ff6307.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Telah dilakukan penelitian tentang pengaruh etilen glikol terhadap efektivitas dan stabilitas fisik pelembab dengan bahan aktif ekstrak kering Aloe Vera. Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya keinginan peneliti untuk mengetahui apakah dengan penambahan etilen glikol dapat meningkatkan stabilitas fisik dan efektivitas sediaan pelembab. Untuk melihat stabilitas fisik dilakukan pengamatan terhadap organoleptis, stabilitas tipe emulsi, pH sediaan, daya sebar sediaan, dan aseptabilitas sediaan. Organoleptis dilakukan dengan cara mengamati warna dan tekstur sediaan selama 60 hari pengamatan, dan didapatkan hasil stabil selama 60 hari pengamatan. Stabilitas tipe emulsi dilakukan dengan cara mengamati warna pada fase luar dengan penambahan metilen biru dan sudan III pada sediaan selama 60 hari pengamatan, dan didapatkan hasil stabil selama 60 hari pengamatan. Pengamatan terhadap pH untuk mengetahui adanya pengaruh pH sediaan dengan adanya penambahan etien glikol dan untuk melihat stabilitas dari sediaan, dan didapatkan hasil pada formula III terdapat perbedaan bermakna, sedangakan formula I dan formula II tidak ada perbadaan bermakna dibandingkan dengan formula yang lain. Sedangkan pada stabilitas pH sediaan stabil selama 60 hari pengamatan karena mempunyai nilai %KV tidak lebih dari 6%. Pengamatan terhadap daya sebar untuk mengetahui adanya pengaruh etilen glikol terhadap daya sebar sediaan dan untuk melihat stabilitas sediaan, didapatkan hasil bahwa formula I mempunyai daya sebar yang lebih bagus dibandingkan formula lain, sedangakan pada stabilitas selama 60 hari pengamatan semua formula dianggap stabil karena mempunyai nilai %KV tidak lebih dari 6%. Pada aseptabilitas sediaan diujikan pada 10 relawan yang meliputi kemudahan dioleskan, kesan pada saat pemakaian (kelembutan, sensasi dingin), kemudahan dibersihkan dengan tissue yang dilakukan menggunakan responden. Di dapatkan hasil bahwa formula III mempunyai kriteria yang diinginkan oleh responden. Untuk uji efektivitas sediaan diuji menggunakan alat yang telah dimodifikasi dari uji SDT, kemudian didapatkan % berat, dari data tersebut dapat dihitung AUC dari tiap formula, formula yang mempunyai AUC yang paling besar adalah yang paling efektif dibandingkan dengan yang lain, didapatkan hasil formula II yang paling efektiv. Sedangkan bila dianalisa secara statistik tidak terdapat perbedaan bermakna diantara 4 formula tersebut.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FF 63/07 Met p | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | CLINICAL CHEMISTRY; GLYCOL ETHYLENE ETHER | |||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) R Medicine > R Medicine (General) > R856-857 Biomedical engineering. Electronics. Instrumentation |
|||||||||
Divisions: | 05. Fakultas Farmasi | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Nn Deby Felnia | |||||||||
Date Deposited: | 25 Apr 2007 12:00 | |||||||||
Last Modified: | 25 Oct 2016 17:03 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/8868 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |