AISYAH BANUCATURANANTI, 141411131160 (2019) OPTIMASI PROSES EKSTRAKSI KAROTENOID DARI KARAPAS UDANG VANNAMEI (Litopenaus vannamei) DENGAN MINYAK KELAPA SAWIT. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (ABSTRAK) ABSTRAK PK BP 194 19 Ban o.pdf Download (407kB)
	Text (DAFTAR ISI) DAFTAR ISI PK BP 194 19 Ban o.pdf Download (1MB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) DAFTAR PUSTAKA PK BP 194 19 Ban o.pdf Download (369kB)
	Text (FULLTEXT) FULLTEXT PK BP 194 19 Ban o.pdf Restricted to Registered users only until 11 October 2022. Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu hasil samping produk udang ialah karapas. Senyawa utama karapas udang ialah karotenoid. Karotenoid dari karapas udang dapat diperoleh melalui proses ekstraksi dengan menggunakan minyak. Minyak nabati digunakan dalam proses ekstraksi karotenoid karena diketahui menghasilkan rendemen karotenoid lebih banyak dari minyak hewani. Ekstraksi karotenoid pada karapas udang vannamei (Litopenaus vannamei) dapat dikembangkan menjadi skala ekstraksi yang lebih besar seperti skala industri. Pengembangan ekstraksi dapat dilakukan dengan meningkatkan ekstraksi melalui optimasi proses. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui rendemen hasil karotenoid yang optimal dari karapas udang vannamei dengan meningkatkan variabel proses ekstraksi karotenoid. Optimasi proses dilaksanakan dengan menggunakan metode Response Surface Methodology (RSM). Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian optimasi proses ini menggunakan rancangan penelitian desain pusat komposit (Central Composite Design). Variabel ekstraksi karotenoid seperti suhu dan waktu dioptimasi dalam optimasi proses ini. Penelitian ini menggunakan suhu 42, 50, 70, 90, dan 96oC selama 96, 120, 180, 240, dan 265 menit. Parameter utama yang diukur dalam penelitian ini adalah rendemen karotenoid. Analisis data optimasi proses menggunakan Analisis Ragam (ANOVA), membentuk model regresi polinomial, dan menghitung hasil prediksi rendemen karotenoid optimal. Optimasi proses pada ekstraksi karotenoid dapat menghasilkan rendemen karotenoid sebesar 133,5690 μg/g Hasil rendemen karotenoid tersebut dihasilkan dengan peningkatan variabel ekstraksi hingga suhu 72oC selama 186 menit.

Actions (login required)

View Item