NENDA PUSPITA SARI, 101511535007 (2019) FAKTOR PERILAKU BUANG AIR BESAR (BAB) DI JAMBAN PADA MASYARAKAT DESA OD (OPEN DEFECATION) (Studi di Desa Kluncing Wilayah Kerja Puskesmas Licin, Banyuwangi). Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text
PSDKU.FKM.06-19 Sar f abstrak.pdf Download (23kB) |
|
Text
PSDKU.FKM.06-19 Sar f daftar isi.pdf Download (23kB) |
|
Text
PSDKU.FKM.06-19 Sar f daftar pustaka.pdf Download (74kB) |
|
Text (FULLTEXT)
PSDKU.FKM.06-19 Sar f.pdf Restricted to Registered users only until 17 October 2022. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Indonesia belum mencapai target pemerintah 100% ODF. Kabupaten Banyuwangi saat ini mencapai 57,14%. Salah satu desa yang OD adalah Desa Kluncing yang memiliki akses sanitasi 21,24%. Namun, terdapat masyarakat yang sudah mampu menggunakan jamban. Tujuan penelitian ini adalah untuk menggambarkan faktor perilaku BAB di jamban pada masyarakat desa Open Defecation di Desa Kluncing. Penelitian ini menggunakan desain penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif melalui wawancara mendalam. Sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling, sebanyak 11 informan utama (kepala keluarga yang menggunakan jamban) serta 8 informan triangulasi (tokoh masyarakat, tokoh agama, dan pemegang program kesehatan lingkungan Puskesmas Licin). Variabel penelitian ini adalah pengalaman keberhasilan, pengalaman orang lain, persuasi verbal, serta keadaan fisiologis dan tingkat emosi dari teori self-efficacy Albert Bandura. Hasil penelitian menunjukkan bahwa informan berusia 35-55 tahun, dan sebagian besar memiliki tingkat pendidikan SD dan bekerja sebagai buruh tani. Pada variabel pengalaman keberhasilan, hampir separuh informan memiliki pengetahuan tentang dampak BAB di sungai dan manfaat BAB di jamban, semua informan memiliki pengalaman masa lalu BAB di sungai, dan semua informan memiliki kemampuan bertindak untuk BAB di jamban. Pada variabel pengalaman orang lain, seluruh informan mendapatkan dukungan BAB di jamban dari pengalaman keluarga informan, namun seluruh informan tidak mendapatkan dukungan BAB di jamban dari pengalaman tetangga. Pada variabel persuasi verbal, seluruh informan di Dusun Krajan mendapatkan dukungan sosial BAB di jamban dari tokoh masyarakat dan tokoh agama, tetapi seluruh informan di Dusun Bedengan dan Dusun Pesucen kurang mendapatkan dukungan sosial dari tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk BAB di jamban, seluruh informan kurang mendapatkan informasi kesehatan tentang manfaat BAB di jamban. Pada variabel keadaan fisiologis dan tekanan emosi, sebagian besar informan memiliki hambatan membuat jamban karena penghasilan per bulan, sebagian besar informan merasakan suasana hati yang baik saat BAB di jamban, hampir separuh informan dapat kembali BAB di sungai saat keadaan mendesak dan membuat tekanan emosi meningkat. Kesimpulan penelitian ini adalah, sebagian besar informan mengalami faktor self-efficacy sehingga terdapat perilaku BAB di jamban pada masyarakat desa OD. Saran dari penelitian ini adalah, petugas kesehatan Puskesmas Licin melakukan pemicuan secara rutin sampai ke daerah yang sulit dijangkau dan dilakukan monitoring ke masyarakat yang sudah BAB di jamban melalui program Gemari Gunakan Jamban dari Dinas Kesehatan Kabupaten Banyuwangi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK PSDKU.FKM.06-19 Sar f | ||||||
Uncontrolled Keywords: | BAB, jamban, OD (Open Defecation), perilaku, self-efficacy | ||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine | ||||||
Divisions: | 17. PSDKU Banyuwangi > Kesehatan Masyarakat | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Tatik Poedjijarti | ||||||
Date Deposited: | 17 Oct 2019 04:23 | ||||||
Last Modified: | 17 Oct 2019 04:23 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/89303 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |