CHINTYA DEVI, 101511535013 (2019) DETERMINAN PERILAKU MEROKOK DALAM RUMAH PADA MASYARAKAT DI DESA KELIR, KECAMATAN KALIPURO, BANYUWANGI. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text PSDKU.FKM.15-19 Dev d abstrak.pdf Download (27kB)
	Text PSDKU.FKM.15-19 Dev d daftar isi.pdf Download (33kB)
	Text PSDKU.FKM.15-19 Dev d daftar pustaka.pdf Download (93kB)
	Text (FULLTEXT) PSDKU.FKM.15-19 Dev d.pdf Restricted to Registered users only until 17 October 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Salah satu penyebab utama kasus kematian di dunia yang dapat dicegah yaitu konsumsi rokok. Perilaku merokok merupakan masalah yang cukup serius mengingat dampak buruk dan bahaya yang ditimbulkan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menggali informasi terkait dengan perilaku merokok dalam rumah pada masyarakat melalui wawancara mendalam kepada informan dan pemangku kepentingan berdasarkan teori perilaku terencana. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kelir, Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi. Jenis penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi fenomenologi. Informan dalam penelitian ini terdiri dari informan utama dan informan triangulasi. Karakteristik informan utama antara lain masyarakat yang bertempat tinggal di Desa Kelir, berstatus sebagai kepala rumah tangga, memiliki kebiasaan merokok di dalam rumah dan memungkinkan untuk dilakukan wawancara. Sedangkan informan triangulasi antara lain terdiri dari istri informan utama, masyarakat Desa Kelir yang tidak merokok, tokoh masyarakat, kepala Desa Kelir dan petugas Puskesmas Kelir. Informan utama berjumlah empat orang. Hasil penelitian dibahas berdasarkan komponen yang terdapat dalam teori perilaku terencana antara lain kontrol perilaku, norma subjektif, sikap dan niat. Kontrol perilaku meliputi pertanyaan terkait dengan alasan masyarakat merokok, orang yang pertama kali mengenalkan rokok, kondisi yang memungkinkan informan untuk merokok dan tempat informan untuk merokok. Pertanyaan terkait norma subjektif meliputi reaksi anggota keluarga saat melihat informan merokok, orang yang menegur saat informan merokok dan gangguan kesehatan akibat rokok. Sikap yang yang ditunjukkan informan saat ditegur antara lain hanya diam, cuek, dan menyadari. Sedangkan komponen niat membahas terkait niat informan untuk merokok dan niat informan untuk berhenti merokok. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk meminimalisir perilaku merokok adalah dengan diadakannya KTR (Kawasan Tanpa Rokok).

Actions (login required)

View Item