Prettya Nur Kartikasari, 071411231041 (2019) Pengaruh Politik Luar Negeri Amerika Serikat pada Masa Pemerintahan Obama dalam Proses Negosiasi antara Kolombia dengan FARC. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text
FIS HI 100 19 Kar p ABSTRAK.pdf Download (26kB) |
|
Text
FIS HI 100 19 Kar p DAFTAR ISI.pdf Download (48kB) |
|
Text
FIS HI 100 19 Kar p DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (76kB) |
|
Text
FIS HI 100 19 Kar p JURNAL_Prettya Nur Kartikasari_GASAL 1920.pdf Download (174kB) |
|
Text (FULLTEXT)
FIS HI 100 19 Kar p.pdf Restricted to Registered users only until 25 November 2022. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Amerika Serikat sebagai negara superpower memiliki pengaruh besar dalam dinamika hubungan internasional sehingga tidak jarang tercipta hubungan interdependen antara Amerika Serikat dengan negara-negara lain khususnya negara yang rawan konflik dan membutuhkan bantuan asing. Kolombia termasuk sebagai salah satu negara yang memiliki hubungan erat dengan Amerika Serikat akibat adanya tumpang tindih kepentingan antara kedua negara tersebut. Dari awal terbentuknya hubungan antara kedua negara, Amerika Serikat menerapkan kebijakan pemberian bantuan asing seperti bantuan dana, teknis maupun militer terhadap pemerintah Kolombia yang umumnya digunakan untuk mencapai resolusi konflik dengan musuh terutama kelompok-kelompok pemberontak seperti FARC. Tulisan ini pada dasarnya menganalisis upaya Amerika Serikat dibawah kepemimpinan Presiden Obama dalam membantu proses perdamaian antara pemerintah Kolombia dengan kelompok gerilya FARC. Kontribusi Amerika Serikat dalam proses perdamaian antara pemerintah Kolombia dengan FARC ini dianalisis melalui lensa teori resolusi konflik yaitu peacemaking dan peacebuilding. Administrasi Obama berpartisipasi aktif melalui pengambilan peran sebagai mediator di proses peacemaking serta berkontribusi dalam proses peacebuilding melalui implementasi Plan Colombia khususnya menyediakan bantuan di program-program bidang keamanan, pemberantasan narkoba, politik, ekonomi dan keadilan sosial. Tulisan ini juga menjelaskan tentang faktor-faktor penentu yang membantu administrasi Obama berhasil dalam mencapai perwujudan konsolidasi perdamaian antara pemerintah Kolombia dengan FARC.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FIS HI 100/19 Kar p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Amerika Serikat, Kolombia, FARC, Plan Colombia, peacemaking, peacebuilding | ||||||
Subjects: | J Political Science > JZ International relations | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 25 Nov 2019 06:35 | ||||||
Last Modified: | 25 Nov 2019 06:35 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/91476 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |