Rina Ariesandy.S.H, 130110129 N (2004) PENERAPAN BATAS USIA DEWASA DALAM HUKUM PERJANJIAN. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

	Text (HALAMAN DEPAN DAN ABSTRAK) KKB KK2 TMK 55 04 ARI P i.pdf Download (556kB)
	Text (FULL TEXT) KKB KK2 TMK 55 04 ARI P.pdf Restricted to Registered users only until 27 November 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Menurut pasal 330 BW anak yang belum dewasa adalah anak yang belum berumur 21 tahun dan belum dewasa serta tidak mengajukan pendewasaan (handlichting). Menurut UU Perkawinan Nasional (UU No.1 Tahuo 1974) anak yang belum dewasa adalah anak yang belum berumur 18 tahun, dan apabila anak ini melakukan suatu perjanjian, maka menurut pasal l320 BW perjanjian tersebut sah dengan bersyarat, artinya selama ia tidak menuntut pembatalan. Pada pasal 1320 BW, perjanjian yang tidak memenuhi unsur kecakapan berakibat hukum perjanjian tersebut dapat dibatalkan, dan apabila pihak yang belum dewasa tersebut merasa dirugikan, maka anak tersebut mempunyai hak untuk gugat dengan diwakili oleh orang tua atau walinya dapat menuntut ganti rugi.

Item Type:	Thesis (Thesis)
Additional Information:	KKB KK2 TMK 55 04 ARI P
Uncontrolled Keywords:	KENOTARIATAN
Subjects:	K Law K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K201-487 Jurisprudence. Philosophy and theory of law > K321-474 Schools of legal theory
Divisions:	03. Fakultas Hukum > Magister Kenotariatan
Creators:	Creators NIM Rina Ariesandy.S.H, 130110129 N UNSPECIFIED
Contributors:	Contribution Name NIDN / NIDK Thesis advisor H. Moch.Isnaeni, Prof.,DR.,S.H.,M.S. UNSPECIFIED
Depositing User:	mat sjafi'i
Date Deposited:	27 Nov 2019 03:32
Last Modified:	27 Nov 2019 03:32
URI:	http://repository.unair.ac.id/id/eprint/91563
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item