Purnawan Basundoro (2010) Memerahkan Kota Pahlawan : Pergulatan Partai Komunis Indonesia di Kota Surabaya 1955 - 1965. In: Kota-Kota di Jawa (Identitas, Gaya Hidup dan Permasalahan Sosial). Ombak, pp. 1-341. ISBN 978-602-8335-28-7

	Text (FULLTEXT) 07 Memerahkan Kota Fulltext.pdf Download (8MB)
	Text (PEER REVIEW) 07 Memerahkan Kota Peer Review.pdf Download (2MB)

Abstract

Pasca kemerdekaan Indonesia, salah satu kekuatan politik yang cukup diperhitungkan adalah Partai Komunis Indonesia (PKI). Hal itu dibuktikan dalam Pemilihan Umum 1955 dimana partai tersebut secara nasional meraih suara 16,4 persen dan menguasai 15,2 persen kursi parlemen. Keberhasilan PKI memenangkan pertarungan politik di tingkat nasional tidak bisa dipisahkan dengan strategi partai ini dalam menggalang kekuatan di pedesaan. Memasuki 1950, PKI mulai serius menggarap kekuatan massa dengan berbagai strategi. Salah satunya adalah dengan mendekati organisasi-organisasi massa yang sepaham seperti Barisan Tani Indonesia (BTI) dan Pemuda Rakyat. Dengan usahanya yang sangat intensif tersebut maka dalam waktu yang tidak begitu lama jumlah PKI meningkat sangat tajam. Pada 1954, misalnya, dilaporkan bahwa jumlah anggotanya sudah mencapai 500.000 orang, dan satu tahun kemudian sudah melonjak menjadi 1.000.000 orang.

Actions (login required)

View Item