MUQSITH ALFAROIS RAMADHAN, NIM011611133052 (2019) PREVALENSI DAN FAKTOR RISIKO GIARDIASIS PADA SISWA SEKOLAH DASAR DI KELURAHAN TANAH KALI KEDINDING, SURABAYA. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text (ABSTRAK)
abstrak.pdf Download (45kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
daftar isi.pdf Download (47kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
daftar pustaka.pdf Download (49kB) |
|
Text (FULLTEXT)
FK.PD.183-19 Ram p.pdf Restricted to Registered users only until 5 December 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Giardia lamblia masih merupakan salah satu penyebab utama diare pada anak. Giardia pada dasarnya menular melalui transmisi fecal-oral. Mayoritas penularan ini diperantarai oleh air yang tercemar limbah feces manusia, hal ini sering ditemukan pada sumber air yang berasal dari sungai yang terdapat jamban terbuka, ataupun sumber air dengan jarak yang terlalu dekat dengan tempat pembuangan limbah. Selain itu juga tidak menutup kemungkinan giardia dapat menular melalui makanan, khususnya sayuran mentah yang tidak dicuci dengan bersih. Sebagian kecil kista giardia juga dapat berpindah melalui vektor serangga. Tujuan: Pada penelitian ini, peneliti ingin mencari tahu prevalensi infeksi giardiasis yang terdapat pada sekolah dasar di Kelurahan Tanah Kali Kedinding, Kenjeran, Surabaya. Selama ini daerah kenjeran terkenal dengan daerah perumahan padat penduduk, dan kebetulan dilewati kali mas yang bermuara di Selat Madura. Peneliti juga ingin mencari tahu faktor risiko yang ada pada anak anak di SD tersebut, khususnya dalam hal kebiasaan jajan sembarangan dan kebiasaan cuci tangan sebelum makan. Metode: Penelitian ini merupakan studi ekologi. Studi ini mengambil sampel primer pada lingkungan sekolah yang dekat dengan sungai dan lingkungan sekolah yang tidak dekat dengan sungai. Hasil akan diperiksa secara mikroskopis dan dianalisis menggunakan IBM SPSS Statistics 25 untuk mengetahui korelasi antara faktor risiko dengan prevalensi giardiasis. Hasil: Prevalensi giardiasis di Sekolah Dasar di Kelurahan Tanah Kali Kedinding sebesar 2,85% (2/70) dan ditemukan juga protozoa usus non patogen Blastocystis spp. dengan prevalensi 4,2% (3/70). Tidak ditemukan hubungan yang signifikan antara jenis kelamin (p=180), kebiasaan membawa bekal ke sekolah (p=1), cuci tangan di sekolah (p=493), cuci tangan dengan air mengalir (p=0,217), mencuci tangan menggunakan sabun (p=0,493) dengan prevalensi kejadian giardiasis.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK FK.PD.183-19 Ram p.pdf | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Prevalensi giardia, anak SD, faktor risiko, jajan | |||||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine > RA601-602 Food and food supply in relation to public health | |||||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran > Pendidikan Dokter | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Fahimatun Nafisa Nafisa | |||||||||
Date Deposited: | 05 Dec 2019 10:04 | |||||||||
Last Modified: | 05 Dec 2019 10:04 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/92143 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |