KUASA ATAS TUBUH PEREMPUAN DALAM PRAKTIK WARUNG KOPI PANGKU DI JOMBANG

FERRY WAHYU ARLADIN, 071714753004 (2019) KUASA ATAS TUBUH PEREMPUAN DALAM PRAKTIK WARUNG KOPI PANGKU DI JOMBANG. Thesis thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text
TSO 04 19 Arl k ABSTRAK.pdf

Download (38kB)
[img] Text
TSO 04 19 Arl k DAFTAR ISI.pdf

Download (28kB)
[img] Text
TSO 04 19 Arl k DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (59kB)
[img] Text (FULLTEXT)
TSO 04 19 Arl k.pdf
Restricted to Registered users only until 12 December 2022.

Download (2MB) | Request a copy
Official URL: Http://lib.Unair.ac.id

Abstract

Studi ini berfokus untuk mengkaji persoalan kuasa atas tubuh perempuan dalam praktik sosial warung kopi pangku di Jombang. Tubuh perempuan terlihat menjadi objek untuk menarik konsumen, dibuktikan dengan penampilan seksi para pelayan perempuan, baik melalui pakaian minimalis yang dikenakan ataupun cara bersolek yang berlebihan. Warung kopi pangku seperti menghadirkan nuansa sensualitas tubuh pelayan perempuan, khususnya melalui aktivitas mendampingi konsumen yang sedang menikmati kopi. Tubuh pelayan perempuan juga menjadi objek pengaturan kuasa, ketika mereka menjadi sasaran penangkapan saat terjadi razia. Studi ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan paradigma kritis. Penelitian dilaksanakan di pasar Mojoagung, Jombang, penggalian data dilakukan melalui indepth interview kepada 14 subjek penelitian yang terdiri dari pelayan perempuan, konsumen, dan pemilik warung kopi pangku. Tahap analisis dimulai dengan melakukan transkrip wawancara, kategorisasi data, dilanjutkan interpretasi dan penyajian data. Untuk membongkar permasalahan, digunakan perspektif teori Michel Foucault mengenai kuasa tubuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tubuh perempuan menjadi objek kuasa, dibuktikan melalui pembentukan citra tubuh sensual pelayan perempuan agar membangkitkan hasrat seksual konsumen. Kuasa juga beroperasi melalui kontrol tubuh dalam aktivitas kerja pelayan perempuan, yakni keharusan untuk menyediakan suasana menghibur saat mendampingi konsumen. Eksploitasi tubuh bahkan terjadi dalam praktik prostitusi terselubung, transaksi hubungan seksual di warung kopi pangku, tubuh pelayan perempuan direduksi menjadi alat pemuas kebutuhan seks. Meskipun demikian, pelayan perempuan masih mempunyai kemampuan untuk menjadi subjek yang memiliki kuasa bagi tubuhnya sendiri, melalui pembentukan otonomi tubuh, diwujudkan dengan keberanian mengekspresikan resistensi jika disadari ada relasi yang merugikan, serta kemampuan memanipulasi setiap hubungan, baik dengan konsumen ataupun pemilik warung demi keuntungannya sendiri. Adanya potensi pelayan perempuan untuk menjadi subjek kuasa tetap tidak menutupi posisinya yang lebih dominan menjadi objek bagi kepentingan aktor lain.

Item Type: Thesis (Thesis)
Additional Information: KKB KK-2 TSO 04/19 Arl k
Uncontrolled Keywords: Kuasa tubuh, Pelayan perempuan, Warung kopi, Subordinasi
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K201-487 Jurisprudence. Philosophy and theory of law > K321-474 Schools of legal theory > K366-380 Sociology of law. Sociological jurisprudence
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Magister Ilmu Sosiologi
Creators:
CreatorsNIM
FERRY WAHYU ARLADIN, 071714753004UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorDr. Septi Ariadi, MA,, NIDN :'0023096303UNSPECIFIED
Depositing User: Dwi Marina
Date Deposited: 12 Dec 2019 03:26
Last Modified: 12 Dec 2019 03:26
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/92534
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item