Rizky Fauziyyah Yuzi (2019) Manajemen Bahan Baku Cumi-Cumi (Loligo Sp.) Di Pt. Karya Mina Putra, Rembang, Jawa Tengah. Other thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (ABSTRAK)
PKL.PK.THP.03-19 Yuz m abstrak.pdf Download (352kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
PKL.PK.THP.03-19 Yuz m daftar isi.pdf Download (340kB) |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
PKL.PK.THP.03-19 Yuz m daftar pustaka.pdf Download (327kB) |
|
Text (FULL TEXT)
PKL.PK.THP.03-19 Yuz m full text.pdf Restricted to Registered users only until 18 December 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Cumi-cumi atau suntung merupakan binatang lunak dengan cangkang yang sangat tipis pada bagian punggung yang hidup di laut dalam golongan invertebratae (tidak bertulang belakang). Kandungan gizi yang dominan adalah protein, dimana kadar protein yang dihasilkan cukup tinggi, yaitu 15,6 %, kadar lemak 1,0%, dan abu 1,5 % bahan, sehingga cumi-cumi mempunyai potensi yang cukup baik sebagai salah satu bahan makanan sumber protein. Salah satu cara untuk menjaga mutu cumi-cumi yakni pembekuan. Pengendalian mutu adalah segala aktivitas untuk menjaga dan mengarahkan agar mutu atau kualitas produk dapat dipertahankan sebagaimana yang telah direncanakan. Tujuan Praktek Kerja Lapang ini adalah mengetahui cara manajemen, mengetahui kendala, dan mengetahui cara penanggulangan kendala yang terjadi pada tahap penerimaan bahan baku cumi-cumi (Loligo sp.) di PT. Karya Mina Putra Rembang, Jawa Tengah. Praktek Kerja Lapang dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2018 hingga 26 Januari 2019. Pelaksanaan Praktek Kerja Lapang ini bertempat di Dukuh Matalan, Desa Purworejo, Kecamatan Kaliori, Kabupaten Rembang, Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan Praktek Kerja Lapang ini menggunakan metode observatif deskriptif. Metode pengumpulan data menggunakan data primer dari hasil observasi, wawancara, dan partisipasi aktif. Data sekunder diperoleh melalui studi pustaka. Manajemen bahan baku terdiri atas perencanaan (Plan), pelaksanaan (Do), pengawasan (Check), dan menindaklanjuti (Act). Kegiatan pada perencanaan bahan baku adalah perencanaan persediaan bahan baku, pengadaan bahan baku, pemeriksaan bahan baku, dan persediaan bahan baku. Kendala pada proses penerimaan bahan baku yakni sulit menjaga mutu bahan baku selama proses produksi karena karyawan kurang memahami pentingnya personal hygiene dalam proses produksi yang dapat mempengaruhi hasil akhir produk.
Item Type: | Thesis (Other) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK PKL.PK.THP.03/19 Yuz m | ||||||
Uncontrolled Keywords: | MANAJEMEN, BAHAN BAKU, CUMI-CUMI (Loligo sp.) | ||||||
Subjects: | S Agriculture > SH Aquaculture. Fisheries. Angling > SH1-691 Aquaculture. Fisheries. Angling > SH201-399 Fisheries | ||||||
Divisions: | 14. Fakultas Perikanan dan Kelautan > Teknologi Hasil Perikanan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Ny Siti Sawanah | ||||||
Date Deposited: | 2015 | ||||||
Last Modified: | 19 Feb 2020 03:06 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/92757 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |