Eko Meliawati Leo Saputri (2019) Penerapan Good Manufacturing Practices (Gmp) Pada Produksi Ikan Teri Nasi Kering (Stolephorus Spp.) Di Pt. Marinal Indoprima, Pamekasan, Jawa Timur. Other thesis, Universitas Airlangga.

	Text (ABSTRAK) PKL.PK.THP.23-19 Sap p abstrak.pdf Download (434kB)
	Text (DAFTAR ISI) PKL.PK.THP.23-19 Sap p daftar isi.pdf Download (366kB)
	Text (DAFTAR PUSTAKA) PKL.PK.THP.23-19 Sap p daftar pustaka.pdf Download (360kB)
	Text (FULL TEXT) PKL.PK.THP.23-19 Sap p full text.pdf Restricted to Registered users only until 18 December 2022. Download (873kB) | Request a copy

Abstract

Ikan teri nasi merupakan salah satu komoditas perikanan tangkap yang sangat potensial. Ikan teri nasi (Stolephorus spp.) di Indonesia banyak diolah menjadi ikan kering yang memiliki pasar ekspor yang cukup tinggi. Komoditas perikanan ekspor mengalami peningkatan 4,3 persen per tahun pada tahun 2004- 2009, dimana pada tahun 2009 Indonesia telah mengekspor produk perikanan, khususnya ikan teri nasi kering (asin) ke delapan negara di dunia, dengan tujuan utama ekspor adalah Jepang, Cina dan Hongkong (Nurdjana, 2010). Kualitas produk ikan teri nasi kering perlu diupayakan untuk memperoleh produk yang aman, berkualitas, dan memenuhi standar ekspor. Salah satu tindakan pengendalian mutu perusahaan pengeringan ikan teri nasi yaitu melalui penerapan Good Manufacturing Practice (GMP) yang merupakan dasar dalam menentukan fasilitas proses produksi, metode, praktek, dan kontrol yang digunakan untuk mengolah produk makanan yang aman dalam kondisi sanitasi (Maghfiroh, 2015). Tujuan pelaksanaan Praktek Kerja Lapang yaitu mengetahui penerapan dan kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan Good Manufactring Practice (GMP) pada produksi ikan teri nasi kering (Stolephorus spp.) PT Marinal Indoprima, Pamekasan, Jawa Timur. Praktek Kerja Lapang (PKL) dilaksanakan pada tanggal 17 Desember 2018 sampai 17 Januari 2019. Pelaksanaan Praktek Kerja Lapang di PT. Marinal Indoprima, yang bertempat di Dusun Jumiang, Desa Tanjung, Pamekasan, Jawa Timur. Kegiatan Praktek Kerja Lapang ini menggunakan metode observatif deskriptif yaitu metode dalam suatu pemecahan masalah dengan cara mendeskripsikan, menggambarkan dan menjelaskan situasi dan kondisi suatu obyek pengamatan berdasarkan pengamatan secara langsung dan fakta yang terjadi di lapangan. Pengumpulan data pada kegiatan Praktek Kerja Lapang

Actions (login required)

View Item