QINTAN SEKAR ADJANI (2019) PENGARUH PAPARAN THEOBROMINE DAN NaF 2% PADA ENAMEL TERHADAP KEKERASAN PERMUKAAN SETELAH PERENDAMAN DALAM JUS JERUK KEMASAN. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.
Text
KG 166 19 Adj p DAFTAR ISI.pdf Download (39kB) |
|
Text
KG 166 19 Adj p ABSTRAK.pdf Download (44kB) |
|
Text
KG 166 19 Adj p DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (67kB) |
|
Text (FULLTEXT)
KG 166 19 Adj p.pdf Restricted to Registered users only until 26 December 2022. Download (2MB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Konsumsi jus jeruk yang bersifat asam telah menjadi gaya hidup saat ini. Asam yang terus menempel pada gigi akan menyebabkan proses demineralisasi yang dapat melunakkan permukaan enamel. Cara terbaik dalam mencegah proses karies yaitu dengan bantuan remineralizing agents. Fluoride merupakan cara paling efektif meningkatkan proses remineralisasi namun bersifat toksik dan dapat menyebabkan fluorosis. Bahan alternatif lain yang dapat digunakan tanpa memberikan efek samping yaitu theobromine yang terkandung pada ekstrak kulit buah kakao (Theobroma cacao). Theobromine meningkatkan ukuran kristal hidroksiapatit hingga empat kali lebih besar. Tujuan: Menjelaskan pengaruh paparan theobromine dan NaF 2% pada enamel terhadap kekerasan permukaan setelah perendaman jus jeruk kemasan. Metode: Dua puluh tujuh mahkota gigi insisivus sapi dipotong berbentuk bujur sangkar lalu ditanam pada cetakan resin berbentuk bulat dan dibagi menjadi tiga kelompok. Ketiga kelompok direndam dalam jus jeruk kemasan selama 60 menit. Setelah itu, kelompok kontrol direndam dalam aquades, kelompok I diberi theobromin 200 mg/L, dan kelompok II diberi NaF 2%. Pengukuran kekerasan permukaan dilakukan menggunakan alat Wolpert Micro Vickers Tester setelah sampel diberi paparan selama 96 menit. Hasil: Terdapat perbedaan signifikan (p<0.05) antara kekerasan permukaan enamel gigi pada kelompok kontrol dengan kelompok theobromine, dan terdapat pula perbedaan signifikan antara kekerasan permukaan enamel gigi pada kelompok kontrol dengan kelompok NaF. Namun tidak terdapat perbedaan signifikan (p>0.05) pada kelompok NaF dengan kelompok theobromine. Kesimpulan: Pengaruh paparan theobromine dan NaF 2% pada enamel terhadap kekerasan permukaan setelah perendaman jus jeruk kemasan memiliki perbedaan hasil yang tidak signifikan.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK KG.166/19 Adj p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Kekerasan permukaan enamel, theobromin, fluor, jus jeruk kemasan | ||||||
Subjects: | R Medicine > RK Dentistry | ||||||
Divisions: | 02. Fakultas Kedokteran Gigi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 26 Dec 2019 05:04 | ||||||
Last Modified: | 26 Dec 2019 05:04 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/93157 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |