KEMAL ALIF ATHALLANDI (2019) PERIODONTAL INFLAMED SURFACE AREA PADA PENDERITA HIPERTENSI YANG DATANG DI PUSKESMAS PUCANG SEWU TAHUN 2019. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text KG 174 19 Ath p ABSTRAK.pdf Download (51kB)
	Text KG 174 19 Ath p DAFTAR ISI.pdf Download (36kB)
	Text KG 174 19 Ath p DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (56kB)
	Text (FULLTEXT) KG 174 19 Ath p.pdf Restricted to Registered users only until 27 December 2022. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Hipertensi merupakan kondisi terjadinya peningkatan tekanan darah (120/80 mmHg) pada pembuluh darah arteri. Menurut Riskesdas 2018 prevalensi penyakit hipertensi di Indonesia mencapai 34,1%. Penyakit hipertensi sering dikaitkan dengan keparahan penyakit periodontal. Hipertensi menyebabkan peningkatan bleeding on probing, peningkatan sitokin proinflamasi, destruksi kolagen, resorpsi tulang alveolar. Selama ini banyak klasifikasi periodontitis sebagai faktor risiko beberapa penyakit sistemik. Namun belum ada suatu standar mengenai klasfikasi periodontitis sebagai faktor risiko beberapa penyakit sistemik secara kuantitatif. Tujuan: Untuk mengetahui Periodontal Inflamed Surface Area pada penderita hupetensi yang datang di Puskesmas Pucang Sewu tahun 2019. Metode: Penelitian analititk observasional pada 20 pasien yang datang di puskesamas Pucang Sewu dikelompookkan menjadi 2 kelompok yaitu pasien hipertensi dan non hipertensi. Kemudian dilakukan penghitungan ALSA (Attachment Loss Surface Area) dan RSA (Recession Surface Area) dengan menghitung attachment loss dan resesi pada enam daerah tiap gigi sampel. Kemudian dilakukan pengukuran Bleeding on Probing (BOP) pada enam daerah tiap gigi sampel. Kemudian ditunggu dan dievaluasi untuk melihat terjadinya perdarahan 30 detik. Hasil penelitian dilakukan penghitungan PISA pada lembar kerja excel dan dilakukam uji statitistik. Hasil: Hasil penelitian didapatkan ratarata 32.0800 mm2 pada kelompok hipertensi dan 2.2530 mm2 pada kelompok nonhipertensi. Pada uji Mann Withney didapatkan p=0,007 (p<0,05) dimana terdapat perbedaan signifikanan antar dua kelompok. Kesimpulan: Periodontal Inflamed Surface Area pada penderita hipertensi lebih tinggi daripada Periodontal Inflamed Surface Area pada penderita non hipertensi.

Actions (login required)

View Item