Afifah Nuha Nandela (2019) Hubungan Dukungan Sosial Secara Online (Online Social Support) Dengan Perilaku Menyakiti Diri (Self-Harm) Pada Pengguna Media Sosial Twitter. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text 1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (274kB)
	Text 2. DAFTAR ISI.pdf Download (69kB)
	Text 3. ABSTRAK.pdf Download (51kB)
	Text 4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (62kB)
	Text 5. BAB II PERSPEKTIF TEORITIS.pdf Restricted to Registered users only until 10 February 2023. Download (102kB) | Request a copy
	Text 6. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 10 February 2023. Download (119kB) | Request a copy
	Text 7. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 10 February 2023. Download (154kB) | Request a copy
	Text 8. BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 10 February 2023. Download (18kB) | Request a copy
	Text 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (61kB)
	Text 10. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 10 February 2023. Download (324kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial online dengan perilaku menyakiti diri pada pengguna media sosial Twitter. Perilaku menyakiti diri secara sengaja (self-harm) adalah perilaku yang destruktif yang dilakukan dengan sengaja secara langsung, atau perubahan jaringan tubuh disengaja yang dilakukan tanpa niatan bunuh diri, tetapi mengakibatkan cedera dan kerusakan jaringan tubuh yang cukup parah (Gratz, 2002). Dukungan sosial online dapat diartikan sebagai interaksi yang bersifat suportif antara pengguna dan orang lain yang berada pada jejaring sosial. Dukungan sosial online juga bisa dikatakan sebagai dukungan yang diberikan dan diterima melalui jejaring sosial yang didalamnya mencakup dukungan informasi dan dukungan emosional (Lin, Zhang, & Li, 2016). Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Pengumpulan data perilaku menyakiti diri (self-harm) menggunakan Self-Harm Inventory (Sansone & Sansone, 2010) dan dukungan sosial online menggunakan skala yang dikembangkan Lin, Zhang, & Li (2016). Pengambilan data secara online dan melibatkan 276 subyek. Analisis data menggunakan korelasi Spearman rho. Hasil analisis data menunjukkan terdapat hubungan antara dukungan sosial online dan perilaku menyakiti diri (self-harm) karena korelasi Spearman rho menunjukkan nilai p dengan signifikansi sebesar 0,015 (<0,05), namun kekuatan korelasi tergolong lemah yang bisa dilihat dari nilai r yakni -0,122. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa tinggi rendahnya dukungan sosial online yang diterima memiliki hubungan terhadap tinggi rendahnya perilaku menyakiti diri (self-harm) yang dilakukan. Hasil korelasi yang negatif menunjukkan semakin besar dukungan sosial online yang diterima, maka semakin kecil perilaku menyakiti diri (self-harm) yang dilakukan, begitu pula sebaliknya

Actions (login required)

View Item