Pengaruh Transplantasi Allograf Pancreatic Stem Cell terhadap Kadar Insulin dan C-Peptide Tikus Putih Penderita Diabetes Melitus Tipe I

Boedi Setiawan and Hani Plumeriastuti (2016) Pengaruh Transplantasi Allograf Pancreatic Stem Cell terhadap Kadar Insulin dan C-Peptide Tikus Putih Penderita Diabetes Melitus Tipe I. Majalah Kedokteran Bandung (MKB), 48 (3). pp. 135-139. ISSN 0126-074X, eISSN 2338-622

[img] Text (Journal)
Bukti C 05 Pengaruh Tranplantasi Allograf ....pdf

Download (1MB)
[img] Text (Peer Review)
Peer review C 05. Pengaruh Transplantasi Allograf ....pdf

Download (2MB)
Official URL: http://journal.fk.unpad.ac.id/index.php/mkb/articl...

Abstract

Penyakit diabetes melitus merupakan salah satu penyakit degeneratif yang hingga kini masih belum tuntas terapinya dan masih menjadi ancaman serius bagi dunia kesehatan di Indonesia dan dunia. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kadar insulin dan C-peptide tikus putih penderita diabetes melitus tipe I yang diberikan transplantasi allograf pancreatic stem cell dengan laparotomi intrapankreatik. Penelitian ini dilakukan selama 6 bulan (Juli–Desember 2014) di lab. Stem Cell, Institute of Tropical Diseases, Universitas Airlangga, Surabaya. Dua belas tikus putih jantan Rattus novergicus galur Wistar dibagi secara acak menjadi dua kelompok. Kelompok pertama (P0) disuntik aloksan 150 mg/kg bobot badan tanpa terapi stem cell . Kelompok kedua disuntik aloksan dengan dosis 150 mg/kg bobot badan dan diterapi dengan 1x106/kg bobot badan stem cell pankreas secara laparotomi intrapankreatik (P1). Akhir penelitian adalah pada hari ke-31 percobaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar glukosa darah pada akhir penelitian berbeda sangat nyata (p <0,01) antara kelompok perlakuan yang menerima terapi stem cell (P1) dengan P0 kontrol positif, meskipun nilai kadar glukosa darah rata-rata tidak senormal seperti pada hari ke-1. Tingkat C-peptide dan insulin P0 dan P1 berbeda sangat nyata (p<0,01). Dapat disimpulkan bahwa terapi stem cell secara laparotomi intrapankreatik dapat menurunkan kadar glukosa darah, serta meningkatkan kadar C-peptide dan insulin. [MKB. 2016;48(3):135–39] Kata kunci: Diabetes melitus, insulin, stem cell

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Diabetes melitus, insulin, stem cell
Subjects: S Agriculture > SF Animal culture > SF405.5-407 Laboratory animals
S Agriculture > SF Animal culture > SF600-1100 Veterinary medicine > SF811-909 Veterinary medicine of special organs, regions, and systems
Divisions: 06. Fakultas Kedokteran Hewan > Klinik Veteriner
Creators:
CreatorsNIM
Boedi SetiawanNIDN0016037103
Hani PlumeriastutiNIDN0008085905
Depositing User: Nn Erna Dwi Indriyani
Date Deposited: 27 Apr 2020 01:23
Last Modified: 27 Apr 2020 01:23
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/95210
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item