Ulfa Ulfiani (2020) Pengaruh Media Tanam Yang Berbeda Terhadap Laju Pertumbuhan Dan Tingkat Kelangsungan Hidup Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Dalam Sistem Akuaponik. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (469kB)
	Text (ABSTRAK) 2. ABSTRAK .pdf Download (295kB)
	Text (BAB 1) 3. BAB I PENDAHULUAN .pdf Download (257kB)
	Text (BAB 2) 4. BAB II TINJAUAN PUSTAKA .pdf Restricted to Registered users only until 29 July 2023. Download (469kB) | Request a copy
	Text (BAB 3) 5. BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS .pdf Restricted to Registered users only until 29 July 2023. Download (269kB) | Request a copy
	Text (BAB 4) 6. BAB IV METODOLOGI PENELITIAN .pdf Restricted to Registered users only until 29 July 2023. Download (497kB) | Request a copy
	Text (BAB 5) 7. BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN .pdf Restricted to Registered users only until 29 July 2023. Download (415kB) | Request a copy
	Text (BAB 6) 8. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN .pdf Restricted to Registered users only until 29 July 2023. Download (248kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9. DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (273kB)
	Text (LAMPIRAN) 10. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 29 July 2023. Download (729kB) | Request a copy

Abstract

Ikan Nila (Oreochromis niloticus) merupakan salah satu komoditas perikanan yang mengalami peningkatan produksi dari tahun ke tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis media tanam yang menghasilkan laju pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup terbaik dan pengaruhnya pada pemeliharaan ikan nila dengan sistem akuaponik. Penelitian eksperimental ini dilaksanakan selama 28 hari dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari empat perlakuan yaitu P0, P1, P2 dan P3 dengan lima ulangan. Pemberian perlakuan didasarkan pada perbedaan media tanam yang dipakai. Parameter utama yang diamati ialah SGR, GR, dan SR. Sedangkan parameter pendukungnya ialah pertumbuhan tanaman selada dan kualitas air yang meliputi amonia, DO, suhu, dan pH. Analisa data memakai analisis variansi (ANAVA) yang dilanjutkan dengan uji lanjut jarak berganda Duncan (DMRT). Hasil penelitian yang telah dilakukan dengan menggunakan perbedaan media tanam yaitu P0 kontrol, P1 batu apung, P2 arang sekam dan P3 batu bata didapatkan hasil yang menunjukkan perbedaan yang nyata (p<0,05) antar perlakuan yang diberikan terhadap laju pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup ikan nila. Hasil yang didapatkan berdasarkan perbedaan media tanam pada sistem akuaponik terhadap laju pertumbuhan spesifik ikan nila yaitu P0 sebesar 6,55%/hari, P1 sebesar 7,13%/hari, P2 sebesar 6,93%/hari dan P3 sebesar 6,78%/hari dan hasil yang didapat untuk laju pertumbuhan ikan nila yaitu P0 sebesar 20,30g/hari, P1 sebesar 23,82g/hari, P2 sebesar 22,53g%/hari dan P3 sebesar 21,44g%/hari. Hasil yang didapatkan untuk kelangsungan hidup ikan nila yaitu P0 sebesar 71,43%, P1 sebesar 90,00%, P2 sebesar 84,29% dan P3 sebesar 78,57%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemakaian media batu apung mampu memberikan laju pertumbuhan dan tingkat kelangsungan hidup terbaik pada pemeliharaan ikan nila dengan sistem akuaponik.

Actions (login required)

View Item