Achmad Iqbal Dedy Firmansyah (2020) Pengaruh Ukuran Pemerintah Daerah Terhadap Variabel Makro Kabupaten/Kota Di Pulau Jawa, Sumatera Dan Papua Periode Tahun 2004-2018. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

	Text (HALAMAN JUDUL) 1 HALAMAN JUDUL.pdf Download (836kB)
	Text (ABSTRAK) 2 ABSTRAK.pdf Download (196kB)
	Text (DAFTAR ISI) 3 DAFTAR ISI .pdf Download (302kB)
	Text (PENDAHULUAN) 4 BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (327kB)
	Text (TINJAUAN PUSTAKA) 5 BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 11 August 2023. Download (442kB) | Request a copy
	Text (HASIL DAN PEMBAHASAN) 7 BAB 4 HASIL DAN PEMBAHASAN .pdf Restricted to Registered users only until 11 August 2023. Download (534kB) | Request a copy
	Text (METODE PENELITIAN) 6 BAB 3 METODE PENELITIAN .pdf Restricted to Registered users only until 11 August 2023. Download (356kB) | Request a copy
	Text (SIMPULAN) 8 BAB 5 SIMPULAN DAN SARAN .pdf Restricted to Registered users only until 11 August 2023. Download (114kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 9 DAFTAR PUSTAKA .pdf Download (126kB)
	Text (LAMPIRAN) 10 LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 11 August 2023. Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi adanya pengaruh ukuran pemerintah terhadap variabel indikator makro kabupaten/kota di pulau Jawa, Sumatera, dan Papua. Ukuran pemerintah yang digunakan dalam penelitian ini dengan menggunakan pendekatan pengeluaran. Objek penelitian yang diambil adalah kabupaten/kota di pulau Jawa, Sumatera dan Papua dengan tahun penelitian 2004-2018 dengan menggunakan regresi data panel. Data dalam penelitian ini diambil dari beberapa sumber antara lain INDODAPOER (Indonesia Database for Policy and Economic Research), Badan Pusat Statistik (BPS) dan Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan (DJPK). Perangkat lunak yang digunakan adalah SPSS 16 dan STATA 13. Hasil regresi yang pertama menunjukan bahwa terdapat hubungan yang negatif antara ukuran pemerintah dengan PDRB. Hasil estimasi pada model kedua mendapatkan hasil hubungan yang positif antara ukuran pemerintah dengan IPM. Pada model ketiga terdapat hasil serupa dengan model kedua yaitu terdapat hubungan positif antara ukuran pemerintah dengan inflasi. Selanjutnya pada model keempat terdapat hubungan yang negatif antara ukuran pemerintah dengan pengangguran. Berbeda dengan model keempat, model kelima menunjukan bahwa terdapat hubungan positif antara ukuran pemerintah dengan kemiskinan.

Actions (login required)

View Item