Nadia Marva Triana (2020) Pengaruh Ekstrak Kedelai (Glycine Max) Terhadap Gambaran Histopatologi Kelenjar Mammae Tikus Putih (Rattus Norvegicus) Yang Diinduksi 7,12-Dimethylbenz(Α)Antrasena. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN JUDUL .pdf Download (177kB) |
|
Text (ABSTRAK)
RINGKASAN.pdf Download (83kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (69kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (75kB) |
|
Text (BAB 2)
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (158kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB 3 MATERI DAN METODE.pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (105kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB 4. HASIL.pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (193kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 5)
BAB 5. PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (84kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 6)
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (56kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (96kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 10 August 2023. Download (253kB) | Request a copy |
Abstract
Kanker kelenjar mammae merupakan tumor ganas pada jaringan mammae, yang terjadi akibat pertumbuhan sel kelenjar mammae yang tidak terkontrol karena terjadi perubahan abnormal pada gen yang berperan dalam pembelahan sel. Pengobatan medis yang dapat dilakukan antara lain tindakan pembedahan, radioterapi, dan atau kemoterapi nyatanya belum cukup efektif mengurangi insidensi kanker kelenjar mammae. Seiring meningkatnya kebutuhan akan pengobatan yang aman, efektif dan ekonomis maka pengobatanherbal relatif yang memiliki sifat antikanker dan nontoksik lebih aman digunakan. Bahan alami yang dapat digunakan dalam upaya penghambatan kanker kelenjar mammae antara lain kedelai. Senyawa aktif yang terdapat dalam kedelai berupa isoflavon khususnya genistein, yang memiliki struktur kimia serupa dengan estradiol, sehingga dapat berikatan dengan reseptor estrogen. Genistein diketahui berpotensi menghambat aktivitas senyawa promoter terbentuknya kanker, sehingga dapat menghambat perkembangan sel kanker kelenjar mammae. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak kedelai terhadap gambaran histopatologis kelenjar mammae tikus putih (Rattus norvegicus) yang diinduksi 7,12-dimethylbenz(α)antrasena. Penelitian ini adalah penelitian eksperimental dengan pola Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan variasi tiga dosis ekstrak kedelai yaitu 5 miligram, 10 miligram, dan 20 miligram yang masing-masing kelompok terdiri atas tikus putih galur Sprague dawley betina berumur 10-12 minggu. Hewan coba diinduksi DMBA dengan dosis 10 mg/kgBB dan estrogen dengan dosis 20.000 IU/kgBB selama 2 minggu. Selama proses induksi dilakukan palpasi secara rutin untuk melihat dan mengetahui pertumbuhan kanker kelenjar mammae. Setelah proses induksi dilanjutkan dengan perlakuan terapi ekstrak kedelai diberikan secara peroral selama 14 hari. Hasil uji normalitas dengan Shapiro-Wilk test menunjukkan bahwa data tidak terdistribusi normal (p<0,05) sehingga dilanjut ke uji non parametrik menggunakan uji Kruskal wallis. Hasilnya menunjukkan p<0,05 yang berarti bahwa ada nilai signifikansi pada data yang ada. Untuk mengetahui letak perbedaan maka dilanjutkan dengan uji Mann-Whitney yang mana setiap perlakuan dilakukan perbandingan. Hasilnya adalah signifikan pada perlakuan P2. Hasil penelitian menunjukkan adanya pemberian ekstrak kedelai dengan dosis perlakuan 10 mg/hari berpengaruh dalam menghambat pertumbuhankanker kelenjar mammae pada tikus putih yang diinduksi 7,12-dimethylbenz(α)antrasena.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | PSDKU KH 01/20 Tri p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Breast Cancer, Glycine max, Isoflavones | ||||||
Subjects: | Q Science > QL Zoology > QL700-739.8 Mammals | ||||||
Divisions: | 17. PSDKU Banyuwangi > Kedokteran Hewan | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | ||||||
Date Deposited: | 10 Aug 2020 14:40 | ||||||
Last Modified: | 10 Aug 2020 14:40 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/96900 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |