Novian Ardynata Setya Pradana (2020) Tindak Pidana Pencucian Uang Menggunakan Sarana Arisan Online. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN DEPAN)
HALAMAN JUDUL.pdf Download (797kB) |
|
Text (ABSTRAK)
ABSTRAK.pdf Download (611kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
DAFTAR ISI.pdf Download (596kB) |
|
Text (BAB 1)
BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (698kB) |
|
Text (BAB 2)
BAB II KARAKTERISTIK TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG MENGGUNAKAN SARANA ARISAN ONLINE.pdf Restricted to Registered users only until 1 September 2023. Download (785kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 3)
BAB III PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG DENGAN MODUS ARISAN ONLINE.pdf Restricted to Registered users only until 1 September 2023. Download (901kB) | Request a copy |
|
Text (BAB 4)
BAB IV PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only until 1 September 2023. Download (598kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR BACAAN.pdf Download (601kB) |
|
Text (KESEDIAAN PUBLIKASI)
Pernyataan Kesediaan Publikasi.pdf Download (75kB) |
Abstract
Kasus penipuan pada arisan online yang menggunakan media elektronik dan sosial media ini merupakan gabungan dari beberapa tindak pidana. Pemilik arisan online ini meyakinkan para korbannya agar tertarik mengikuti arisan online ini dengan meyakinkan melalui sosial media dengan menyebarkan beberapa bukti transferan yang telah diterimanya dari korban lainnya sehingga korban lain juga percaya bahwa arisan online ini tidak merugikan karena banyak yang mengikuti beserta bunga yang didapatkan masing-masing anggota sesuai dengan uang yang telah diberikannya. Pada arisan online ini secara legalitas tidak diketahui maksud dan tujuannya untuk apa, apakah murni untuk menabung dengan sistem berurutan untuk mendapatkannya, atau ada tujuan sosial lainnya yang hendak dicapai. Pengumpulan dana melalui media arisan online ini justru menimbulkan suatu masalah yang dapat berupa tindak pidana penipuan maupun tindak pidana pencucian uang. Atas perbuatannya pelaku dapat dikenakan pasal 45 A ayat (1) jo pasal 28 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 tahun 2016, tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik (ITE) dan atau tindak pidana penipuan dan penggelapan sebagaimana dimaksud dalam pasal 378 KUHP dan pasal 372 KUHP dan atau Pasal 3 dan 4 Undang-Undang Nomor 8 tahun 2010 tentang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang jo pasal 55 ayat (1) ke-1e KUHP. Arisan online ini merupakan tindak pidana jenis baru, sehingga belum ada regulasi yang mengatur. Modus penipuan melalui arisan online ini, melibatkan banyak sekali hukuman yang dapat dikenakan kepada pelakunya. Tidak hanya tindak pidana umum, melainkan juga tindak pidana pencucian uang, tindak pidana pemerasan melalui sarana elektronik dalam UU ITE
Item Type: | Thesis (Thesis) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK2 TH39/20 Pra t | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Arisan Online, Penipuan, Pencucian Uang | |||||||||
Subjects: | K Law K Law > KB Religious law in general > KB1-4855 Religious law in general. Comparative religious law. Jurisprudence > KB162-250 Legal systems compared |
|||||||||
Divisions: | 03. Fakultas Hukum > Magister Ilmu Hukum | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | Ani Sistarina | |||||||||
Date Deposited: | 01 Sep 2020 04:20 | |||||||||
Last Modified: | 01 Sep 2020 04:20 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/98251 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |