Dewanti Amallia Darmawan Soenardi (2020) Hubungan Antara Perceived Discrimination Dan Psychological Well-Being Homoseksual. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (436kB) |
|
Text
2. Daftar Isi.pdf Download (463kB) |
|
Text
3. Abstrak.pdf Download (452kB) |
|
Text
4. BAB I Pendahuluan.pdf Download (490kB) |
|
Text
5. BAB II Landasan Teori.pdf Restricted to Registered users only until 2 September 2023. Download (530kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB III Metode Penelitian.pdf Restricted to Registered users only until 2 September 2023. Download (478kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB IV Hasil Penelitian dan Pembahasan.pdf Restricted to Registered users only until 2 September 2023. Download (512kB) | Request a copy |
|
Text
8. BAB V Kesimpulan dan Saran.pdf Restricted to Registered users only until 2 September 2023. Download (344kB) | Request a copy |
|
Text
9. Daftar Pustaka.pdf Download (364kB) |
|
Text
10. Lampiran.pdf Restricted to Registered users only until 2 September 2023. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
kesediaan - dewanti amallia.pdf Download (242kB) |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara perceived discrimination dan psychological well-being homoseksual di Indonesia. Perceived discrimination merupakan penilaian subjektif mengenai pengalaman diskriminasi (Williams, dkk., 2008). Psychological well-being merupakan pandangan mengenai kesejahteraan yang fokus pada positive psychological functioning, yang terdiri atas 6 dimensi, yaitu autonomy, environmental mastery, purpose in life, positive relations with other, personal growth, dan self-acceptance (Ryff, 2013). Penelitian ini dilakukan pada homoseksual (gay pria maupun lesbian) berusia 18 tahun ke atas dengan jumlah subjek sebanyak 70 orang, yang terdiri atas 59 gay pria dan 11 lesbian. Instrumen pengukuran yang digunakan pada penelitian ini adalah Expanded Everyday Discrimination Scale (Williams, dkk., 2008) dan Ryff’s Psychological Well-Being Scale (Ryff, 2013). Analisis data dilakukan menggunakan teknik statistik Pearson Product Moment menggunakan IBM SPSS Statistic 22.0 for windows. Hasil pada penelitian ini menunjukkan tidak adanya hubungan yang signifikan antara perceived discrimination dan psychological well-being (r= -0,143; p= 0,239). Penelitian ini menemukan adanya perbedaan yang signifikan pada psychological well-being homoseksual berdasarkan status coming out dan jangka waktu setelah coming out. Homoseksual yang belum coming out mempunyai psychological well-being yang lebih positif dibandingkan mereka yang sudah coming out. Sementara itu, psychological well-being pada homoseksual yang telah coming out 5 tahun yang lalu diketahui lebih positif dibandingkan dengan mereka yang telah coming out kurang dari 2 tahun.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK Psi 95/20 Soe h | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Perceived Discrimination, Psychological Well-Being, Homosexual | ||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA421-790.95 Public health. Hygiene. Preventive medicine > RA773-788 Personal health and hygiene | ||||||
Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Unnamed user with email indah.fatma@staf.unair.ac.id | ||||||
Date Deposited: | 01 Sep 2020 23:13 | ||||||
Last Modified: | 01 Sep 2020 23:13 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/98367 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |