Raka Panjikusumo (2019) Pola Kemitraan Antara Petani Tebu Dan Pabrik Gula Pesantren Di Wilayah Kerja Ab Kecamatan Pesantren, Kota Kediri. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (596kB) |
|
Text
2. ABSTRAK.pdf Download (235kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (209kB) |
|
Text
4. BAB I.pdf Download (393kB) |
|
Text
5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 7 September 2023. Download (542kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 7 September 2023. Download (897kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB IV.pdf Restricted to Registered users only until 7 September 2023. Download (163kB) | Request a copy |
|
Text
8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (237kB) |
|
Text
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 7 September 2023. Download (618kB) | Request a copy |
Abstract
PG. Pesantren merupakan perusahaan yang memproduksi gula. Bahan baku untuk memproduksi gula berasal dari tanaman tebu. Ketergantungan bahan baku untuk proses produksi, membuat PG. Pesantren mengajak petani tebu untuk menjalin kemitraan. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji tentang pola kemitraan antara petani tebu dan PG. Pesantren. Pola kemitraan ini, nantinya menciptakan suatu hubungan timbal balik dan memperoleh keuntungan dengan menggunakan teori resiprositas dari Haviland (1998). Penelitian ini dilakukan dari bulan Mei 2019 sampai Agustus 2019 menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi dan wawancara mendalam dengan merekam suara informan dan mendokumentasikan foto menggunakan telepon genggam. Hasil dari penelitian ini adalah: 1). petani harus mendaftarkan areal lahan tebu miliknya, mengisi blanko pendaftaran, dan pengajuan kontrak. 2). terdapat keuntungan yang didapat dari petani, yaitu mendapatkan kredit usaha, pencairan dana penggilingan, serta mendapatkan dana bagi hasil tetes dan gula. PG. Pesantren juga mendapatkan keuntungan berupa pasokan tebu dari petani. 3). terdapat persoalan dalam kemitraan yaitu, keterlambatan pencairan dana penggilingan dan tidak ada komitmen dari petani dalam memberikan kualitas tanaman tebu. Adanya kemitraan ini, membuat petani tebu mendapatkan tempat untuk memasarkan hasil panen dan PG. Pesantren mendapatkan pasokan tebu dari petani untuk mencukupi bahan baku produksi gula, sehingga nantinya mampu meningkatkan target produksi gula.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 FIS.ANT 03/20 Pan p | ||||||
Uncontrolled Keywords: | Petani Tebu, PG. Pesantren, Pola Kemitraan | ||||||
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > GN Anthropology | ||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Antropologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Dwi Marina | ||||||
Date Deposited: | 07 Sep 2020 03:29 | ||||||
Last Modified: | 07 Sep 2020 03:29 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/98597 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |