Yusuf Wibisono (2020) Perbandingan Uji Sensitivitas (In Vitro) Epigallocatechingallate (EGCG) dan Nistatin terhadap Isolat Tersimpan Candida Sp. pada Pasien HIV/AIDS dengan Kandidiasis Oral. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (700kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (289kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (265kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (240kB) |
|
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 8 January 2024. Download (688kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN)
6. BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 8 January 2024. Download (322kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV METODE PENELITIAN)
7. BAB IV METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 8 January 2024. Download (393kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V HASIL PENELITIAN)
8. BAB V HASIL PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 8 January 2023. Download (435kB) | Request a copy |
|
Text (BAB VI PEMBAHASAN)
9. BAB VI PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 8 February 2024. Download (561kB) | Request a copy |
|
Text (BAB VII SIMPULAN DAN SARAN)
10. BAB VII SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 8 January 2024. Download (242kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (345kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 8 January 2024. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (PERNYATAAN KESEDIAAN PUBLIKASI)
13. PERNYATAAN KESEDIAAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Registered users only Download (269kB) | Request a copy |
Abstract
Pendahuluan: Kandidiasis oral disebabkan oleh aktivitas mikotik dari Candida sp. yang ada di rongga mulut dan kandidiasis oral merupakan salah satu infeksi oportunistik yang paling umum ditemukan pada pasien dengan Human immunodeficiency virus (HIV) / Acquired immun deficiency syndrome (AIDS). Meningkatnya resistensi dan efek samping terhadap obat antijamur sering terjadi saat ini, ada banyak penelitian yang melaporkan penggunaan senyawa alami sebagai agen antijamur dalam beberapa tahun terakhir. Penelitian ini memeriksa aktivitas antijamur EGCG secara in vitro terhadap Candida sp. Tujuan: Mengetahui perbandingan sensitivitas antijamur EGCG dan nistatin terhadap isolat Candida sp. pada pasien kandidiasis oral dengan HIV/AIDS di Unit Perawatan Intermediet Penyakit Infeksi RSUD Dr. Soetomo Surabaya secara in vitro melalui metode difusi dan dilusi. Metode: Penelitian ini adalah penelitian eksperimental laboratoris dengan rancangan posttest only yang dilakukan di Rumah Sakit Umum Dr. Soetomo, Surabaya. 40 isolat terdiri dari 20 isolat Candida albicans dan Candida non-albicans. Isolat diuji sensitivitas terhadap antijamur nistatin 50 g dan EGCG 1,25% menggunakan metode sumuran dan mikrodilusi. Hasil: Hasil uji sumuran menunjukkan antijamur nistatin lebih sensitif terhadap semua Candida sp. yang dianalisis. Studi ini menunjukkan diameter rata-rata zona hambat untuk Candida albicans yang dibentuk oleh EGCG adalah 2,15 mm dan 7,4 mm untuk Candida non- albicans. Sementara, berdasarkan uji mikrodilusi, EGCG ditemukan bekerja lebih baik daripada nistatin terhadap semua Candida sp. yang dianalisis. Penelitian ini menunjukkan konsentrasi bunuh minimal dari EGCG sebesar 50% atau setara dengan konsentrasi 0,625% (p <0,05). Kesimpulan: Aktivitas antijamur nistatin lebih baik bila dibandingkan dengan EGCG dengan membentuk zona hambat yang lebih besar berdasarkan metode sumuran. Sementara, berdasarkan metode mikrodilusi, aktivitas antijamur EGCG lebih baik jika dibandingkan dengan nistatin dengan nilai MFC EGCG sebesar 50% sedangkan MFC nistatin lebih besar dari 100%.
Item Type: | Thesis (Thesis) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK TKKli.58/20 | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Aktivitas antijamur, Candida albicans, Candida non-albicans, teh hijau, nistatin, epigallocathecingallate, EGCG | |||||||||
Subjects: | R Medicine | |||||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | indah rachma cahyani | |||||||||
Date Deposited: | 08 Jan 2021 08:33 | |||||||||
Last Modified: | 08 Jan 2021 08:33 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/102737 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |