ANGGI ARLIJANTI, 100411450 (2008) NIAT PECANDU NARKOBA UNTUK MENGIKUTI KELOMPOK DUKUNGAN SEBAGAI PEMULIHAN KETERGANTUNGAN NARKOBA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) Anggi Arlinjanti.pdf Download (283kB) | Preview
	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2010-arlijantia-10532-fkm1809.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Data Nasional dari BNN menunjukkan permasalahan penyalahgunaan Narkoba yang semakin meningkat. Surabaya sendiri merupakan kota dengan angka pengguna Narkoba tertinggi di Jawa timur dengan estimasi jumlah pengguna Narkoba sebanyak 21.150 orang. Kenaikan angka tersebut berbanding lurus dengan peningkatan angka pecandu Narkoba dan peningkatan permasalahan adiksi terhadap Narkoba. Kenaikan angka tersebut tidak diimbangi dengan adanya pemulihan terhadap ketergantungan Narkoba, dan bahkan banyak tempat rehabilitasi atau pemulihan tidak terjangkau semua lapisan masyarakat. Kelompok dukungan sebagai salah satu wadah pemulihan ketergantungan Narkoba merupakan salah satu solusi dari permasalahan ketergantungan Narkoba. Namun, di lapangan, hanya sedikit jumlah pecandu Narkoba yang mengikuti kelompok dukungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui niat pecandu Narkoba untuk mengikuti kelompok dukungan sebagai pemulihan terhadap ketergantungan Narkoba. Niat tersebut dapat diketahui melalui variabel sikap, norma subyektif, dan kontrol perilaku yang dihayati, yang kemudian niat mempengaruhi tindakan yang ditampilkan untuk mengikuti atau tidak kelompok dukungan. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan subyek penelitian sebanyak 7 orang. Pengambilan data dilakukan dengan wawancara mendalam dan observasi melalui catatan lapangan peneliti. Hasil penelitian menunjukkan, dari ketiga variabel sikap, norma subyektif, dan kontrol perilaku yang dihayati, berbanding lurus dengan munculnya niat. Sebanyak 5 orang subyek penelitian memiliki niat positif yang ditunjukkan oleh sikap mendukung kegiatan kelompok dukungan, keyakinan untuk mengikuti norma subyektif pada referen, dan keyakinan yang kuat terhadap kontrol perilaku yang dihayati terhadap kegiatan kelompok dukungan, begitu pula sebaliknya dengan niat negatif yang muncul pada 2 orang subyek penelitian. Niat yang muncul juga berbanding lurus dengan tampilnya suatu tindakan. Niat positif ditampilkan dengan mengikuti kelompok dukungan, dan niat negatif ditampilkan dengan tidak mengikuti kelompok dukungan.

Actions (login required)

View Item