HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU, ASUPAN ZAT GIZI, AKTIVITAS FISIK, KEBIASAAN MEROKOK, DAN WAKTU TIDUR TERHADAP KEJADIAN OBESITAS SENTRAL PADA PEKERJA DI PT CAHAYA BINTANG OLYMPIC, LAMONGAN

SONYA ROSA, 101611223014 (2018) HUBUNGAN KARAKTERISTIK INDIVIDU, ASUPAN ZAT GIZI, AKTIVITAS FISIK, KEBIASAAN MEROKOK, DAN WAKTU TIDUR TERHADAP KEJADIAN OBESITAS SENTRAL PADA PEKERJA DI PT CAHAYA BINTANG OLYMPIC, LAMONGAN. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (ABSTRAK)
FKM GZ 39 18 Ros h ABSTRAK.pdf

Download (22kB)
[img] Text (FULLTEXT)
FKM GZ 39 18 Ros h.pdf
Restricted to Registered users only until 11 January 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Obesitas sentral merupakan salah satu permasalahan gizi yang terjadi pada pekerja.Obesitas sentral adalah penumpukan lemak dalam tubuh di bagian perut. Penumpukan lemak disebabkan oleh jumlah lemak berlebih pada jaringan lemak subkutan dan lemak viseral tubuh. Obesitas sentral dapat disebabkan oleh berbagai faktor seperti umur, jenis kelamin, asupan zat gizi, aktivitas fisik, kebiasaan merokok, dan waktu tidur. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara karakteristik individu, asupan zat gizi, aktivitas fisik, kebiasaan merokok, dan waktu tidur terhadap kejadian obesitas sentral pada pekerja di PT Cahaya Bintang Olympic, Lamongan. Penelitian ini merupakan penelitian obeservasional dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel penelitian sebesar 44 pekerja, diambil secara acak menggunakan simple random sampling. Pengumpulan data meliputi pengukuran lingkar perut, pengukuran berat badan dan tinggi badan, food recall 3x24 jam, kuesioner aktivitas fisik, kebiasaan merokok, dan waktu tidur. Berdasarkan hasil analisa uji chi squaredan uji korelasi spearman menemukan bahwa pada beberapa variabel tidak terdapat hubungan dengan kejadian obesitas sentral. Variabel-variabel tersebut yaitu karakteristik individu yang terdiri dari usia dan jenis kelamin (usia; p=0.365jenis kelamin: p=1.000). Variabel asupan kalsium (p=0.307), asupan air (p=0.757), dan kebiasaan merokok (p=0.365). Sementara itu, variabel yang ada hubungan dengan kejadian obesitas sentral seperti asupan energi (p=0.011, OR=5.400, r=0.378), asupan protein (p=0.013, OR=4.911, r=0,370), asupan lemak (p=0.009, OR=6.333, r=0.390), asupan karbohidrat (p=0.003, OR=7.600, r= 0.432), aktivitas fisik (p=0.011, OR=5.400, r=0.378), dan waktu tidur (p=0.005, OR=5.950, r=0.413). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pekerja yang obesitas sentral memiliki asupan energi, protein, lemak, karbohidrat yang tinggi, sedangkan asupan kalsiumnya lebih rendah, aktivitas fisik yang lebih rendah, dan waktu tidur yang kurang dibandingkan dengan pekerja yang tidak mengalami obesitas sentral. Pekerja obesitas sentral perlu memperbaiki asupan energi dan zat gizi, meningkatkan aktivitas fisik, dan memperbaiki waktu tidur.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKC KK FKM GZ 39/18 Ros h
Uncontrolled Keywords: pekerja, obesitas sentral, asupan zat gizi, aktivitas fisik, waktu tidur
Subjects: K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K3566-3578 Public health
Divisions: 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat > Program Studi Gizi
Creators:
CreatorsNIM
SONYA ROSA, 101611223014UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorAnnis Catur Adi, Dr. , Ir., M.Si.UNSPECIFIED
Depositing User: Dwi Marina
Date Deposited: 11 Jan 2019 03:39
Last Modified: 05 Sep 2023 02:06
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/78391
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item