SELF-ORIENTALISM DALAM FILM PENDEK INDONESIA

THEO MAULANA, 071211532004 (2019) SELF-ORIENTALISM DALAM FILM PENDEK INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (50kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf

Download (24kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (57kB)
[img] Text (FULLTEXT)
Fis K 45 19 Mau s.pdf
Restricted to Registered users only until 20 September 2022.

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
Theo Maulana - 071211532004 - Jurnal.PDF.pdf

Download (745kB)
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Penelitian ini membahas mengenai diskursus self-orientalism dalam tiga film pendek Indonesia yang pernah mendapat penghargaan di festival film di Eropa: Prenjak (Wregas Bhanuteja, 2016), Maryam (Sidi Saleh, 2014), dan Sepatu Baru (Aditya Ahmad, 2013). Self-orientalism, selain sebagai perpanjangan tangan dan/atau dampak dari wacana orientalisme, dapat dilihat sebagai sebuah strategi yang kerap digunakan oleh sejumlah pembuat film dari negara-negara dunia ketiga, termasuk Indonesia, guna menarik perhatian para kurator serta juri dari festival-festival film di Eropa—Barat. Pada strategi ini, usaha menaikkan nilai jual karya film dilakukan dengan cara membingkai identitas dan gambaran mengenai “Dunia Timur” sesuai dengan selera-pandangan orang-orang Barat terhadap kehidupan di Timur sebagaimana yang sejak lama telah termanifestasi dalam wacana orientalisme. Dalam wacana orientalisme, singkatnya, Timur dibentuk sebagai bagian dunia yang serba terbelakang ketimbang Barat. Tujuannya: melanggengkan superioritas Barat atas Timur melalui dominasi kultural dan ideologis. Maka, dalam konteks yang demikian, festival film di Eropa pada akhirnya dapat dicurigai sebagai salah satu corong untuk kian menyirkulasikan atau melanggengkan wacana orientalisme melalui film-film yang disajikan dan dimenangkan. Dan sejumlah pembuat film dari negara-negara Dunia Ketiga beserta karya-karyanya yang lolos dalam festival-festival film di Eropa, bahkan menang, perlu dibaca secara kritis: apakah turut melanggengkan wacana tersebut atau tidak, baik secara sadar atau tidak. Penelitian ini menggunakan Analisis Wacana Kritis (Critical Discourse Analysis) model Norman Fairclough sebagai sarana untuk mendapatkan jawaban atas rumusan masalah, yakni: “Bagaimana diskurskus self-orientalism dimunculkan dalam film Prenjak, Maryam, dan Sepatu Baru?”. Hasil dari analisis menunjukkan bahwa terdapat kecenderungan muatan diskursus self-orientalism dalam ketiga film pendek tersebut meski dengan bobot berbeda-beda. Dengan memanfaatkan kisah mengenai fenomena praktik prostitusi yang telah lama hilang, Prenjak menampilkan gambaran permasalahan yang dialami oleh sebagian perempuan di Indonesia dengan cara yang eksotis dan misoginistis. Sementara, meski Maryam lebih condong menggunakan strategi auto-erasure—hampir tidak menonjolkan identitas lokal sama sekali—namun tetap dapat diidentifikasi sebagai film yang berlatar di Indonesia dan mengangkat tema yang serupa dengan Prenjak, yaitu permasalahan perempuan kelas pekerja dengan bingkai penceritaan yang cenderung mengeksploitasi kelompok disabilitas, membuat absen sosok laki-laki, dan mendomestifikasi perempuan. Terakhir, Sepatu Baru merupakan film yang paling sarat dengan muatan diskursus self-orietalsim dengan menampilkan gambaran mengenai masyarakat dan kondisi di Indonesia yang serba terbelakang: percaya takhayul (mitos), keras kepala, dan kumuh.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FIS K 45/19 Mau s
Uncontrolled Keywords: film pendek Indonesia, festival film Eropa, orientalisme, selforientalism, studi postkolonial, analisis wacana kritis.
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P87-96 Communication. Mass media
Q Science > Q Science (General) > Q223-227 Communication in Science
Divisions: 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Komunikasi
Creators:
CreatorsNIM
THEO MAULANA, 071211532004UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorDr. Liestianingsih Dwi dayanti, Dra.,M.Si, '0006095604UNSPECIFIED
Depositing User: Dwi Marina
Date Deposited: 20 Sep 2019 03:16
Last Modified: 20 Sep 2019 03:16
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/87118
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item