Hyperreal Identity Created by Instagram: A Critical Analysis on Ingrid Goes West (2017) Movie

MARTHA TRIASAVIRA, 121511233133 (2019) Hyperreal Identity Created by Instagram: A Critical Analysis on Ingrid Goes West (2017) Movie. Skripsi thesis, Universitas Airlangga.

[img] Text (ABSTRAK)
Abstrak.pdf

Download (28kB)
[img] Text (DAFTAR ISI)
Daftar isi.pdf

Download (28kB)
[img] Text (DAFTAR PUSTAKA)
Daftar pustaka.pdf

Download (41kB)
[img] Text (FULLTEXT)
FS.BE.131-19 Tri h.pdf
Restricted to Registered users only until 15 November 2022.

Download (1MB) | Request a copy
Official URL: http://lib.unair.ac.id

Abstract

Tidak ada seorang pun di dunia ini yang tidak memiliki identitas dalam kehidupannya. Itu karena identitas menjadi bagian penting dari seorang individu, tetapi banyak dari mereka mengalami krisis identitas. Banyak cara dilakukan untuk membangun indentitas diri. Salah satunya dengan menciptakan identitas tertentu melalui dunia virtual, media sosial. Karena itu bukanlah dunia nyata, orang akan percaya pada identitas yang digambarkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan identitas hiperreal yang digambarkan oleh Ingrid Thorburn dalam film karya Matt Spicer yang berjudul Ingrid Goes West, dan juga apa yang memotivasi dirinya untuk memiliki identitas tersebut. Film ini menunjukkan media sosial, khususnya Instagram, memiliki dampak negatif bagi penggunannya. Dalam film, ditunjukkan bahwa Ingrid terobsesi untuk berteman dengan seorang selebgram agar memiliki banyak pengikut, suka, atau dapat dikatakan popular sehingga ia dapat diidentifikasi sebagai salah satu dari mereka. Karena itu, ia mencoba meniru identitas virtual dari Taylor Sloane yang menjadikannya memiliki identitas hiperreal, penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan menerapkan teori Jean Baudrillard tentang hiperrealitas bersama dengan pendekatan naratif dan non-naratif untuk menganalisis masalah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Instagram dapat membangun identitas hyperreal yang digambarkan oleh Ingrid melalui peniruan identitas seseorang yang ia obsesikan. Ini juga menunjukkan dorongannya untuk memiliki identitas hyperreal.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Additional Information: KKB KK-2 FS.BE.131-19 Tri h
Uncontrolled Keywords: identitas, Instagram, media sosial, simulakrum, simulasi
Subjects: P Language and Literature > P Philology. Linguistics > P87-96 Communication. Mass media
Divisions: 12. Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Inggris
Creators:
CreatorsNIM
MARTHA TRIASAVIRA, 121511233133UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionNameNIDN / NIDK
Thesis advisorGESANG MANGALA NUGRAHA, 198502142015041002UNSPECIFIED
Depositing User: Fahimatun Nafisa Nafisa
Date Deposited: 15 Nov 2019 02:20
Last Modified: 15 Nov 2019 02:20
URI: http://repository.unair.ac.id/id/eprint/90987
Sosial Share:

Actions (login required)

View Item View Item