Dewi, Putri Nur Kumala, NIM. 050110010 E (2009) PENETAPAN KADAR TRANS- RESVERATROL DALAM MINUMAN SARI BUAH ANGGUR HITAM (Vitis vinifera Linn.) DENGAN METODE KCKT. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-dewiputrin-9409-ff1160-k.pdf Download (346kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2009-dewiputrin-9105-ff116_0-p.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Telah dilakukan penelitian dengan menggunakan metode KCKT untuk analisis trans-resveratrol dalam minuman sari buah anggur hitam (Vitis vinifera Linn). Pertama kali dilakukan uji kualitatif terhadap trans-resveratrol standar yang akan digunakan, yaitu penentuan spektra serapan dengan spektrofotometer UV-Vis. Dari penentuan spektra serapan didapatkan panjang gelombang 306 nm. Panjang gelombang tersebut dipakai untuk analisis dengan KCKT. Tahap selanjutnya adalah mencari kondisi untuk analisis KCKT, yaitu penentuan fase gerak dan fase diam. Optimasi komposisi fase gerak tiga macam perbandingan, yaitu asetonitril : air (40:60), asetoniril : air (50:50), dan asetonitril : air (60:40) dilakukan untuk memisahkan trans-resveratrol dari komponen lain. trans-resveratrol pada tR = 3,864, memberikan harga Rs = 1,872 dan α = 1,159. Pada Gambar 5.1 terlihat puncak trans-resveratrol pada tR = 5,179 menit, memberikan harga Rs = 7,766 dan α = 1,476. Dimana syarat Rs > 1,5 dan α >1 (Snyder and Kirrkland, 1979). Pada penelitian ini akan digunakan komposisi fase gerak asetonitril : air (50:50) karena puncak trans-resveratrol dapat terpisah dengan baik dan membutuhkan waktu analisis yang lebih cepat dibandingkan dengan menggunakan komposisi fase gerak asetonitril : air (40:60). Tahap berikutnya dilakukan uji validasi terhadap kondisi analisis yang digunakan. Uji validasi metode meliputi penentuan harga batas deteksi dan batas kuantitasi, kelurusan atau "linieritas", ketelitian atau "presisi" dan ketepatan atau "akurasi". Pada penentuan selektivitas didapatkan harga α = 1,159 dan RS= 1,875 sedangkan pada penentuan batas deteksi dan batas kuantitasi didapatkan harga BD=0,0195 µg/ml dan BK= 0,0649 gg/ml. Dari penentuan linieritas diperoleh Persamaan regresi y=147,45x + 18,26 ; r hitung = 0,9992; r tabel (α=0.05) = 0,754 ;. Untuk penetapan presisi alat didapat harga KV sebesar 1,35 % dan presisi metode didapat harga KV sebesar 0,619 %. Didapat prosen perolehan kembali adalah 80,28 %. Kadar trans-resveratrol dalam minuman sari buah anggur hitam adalah 4,9816 x 10-4 %

Actions (login required)

View Item