LEDIANASARI, 050610140 (2014) PENENTUAN INDEKS GLIKEMIK DARI UMBI UBI JALAR UNGU SETELAH PROSES PENGUKUSAN TERHADAP HEWAN COBA KELINCI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) 6. RINGKASAN.pdf Download (121kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) FF.KF 03-14.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Indeks glikemik adalah tingkatan pangan menurut efeknya terhadap kadar gula darah. Dengan kata lain indeks glikemik adalah respon glukosa darah terhadap makanan dibandingkan dengan respon glukosa darah terhadap glukosa murni. Indeks glikemik berguna untuk menentukan glukosa darah terhadap jenis dan jumlah makan yang dikonsumsi. Nilai indeks glikemik suatu makanan dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu proses pengolahan, kadar serat pangan, kadar amilosa dan amilopektinm serta kadar lemak dan protein. Proses pengolahan mempengaruhi indeks glikemik karena proses pengolahan akan mempengaruhi daya cerna dan daya serap suatu bahan pangan. Untuk mengetahui kadar gula pereduksi pada ubi jalar ungu maka dilakukan penelitian dengan cara mengukur kadar serat, kadar air, kadar gula pereduksi itu sendiri dengan menggunakan metode Luff Schoorl, dan penelitian indeks glikemik yang diujicobakan pada hewan coba kelinci. Dari hasil penelitian di dapatkan kadar serat sebesar 0,71% dan kadfar air sebesar 54,75% sebelum pengolahan (mentah) dan sesudah pengolahan (dikukus) 59,12% dan untuk kadar gula pereduksi sebelum pengolahan dari ubi jalar ungu sebesar 16,36 %, sedangkan kadar gula pereduksi setelah pengolahan dari ubi jalar ungu sebesar 20,21%, dan indeks glikemik dari sampel ubi jalar ungu dengan berat sampel 28,8471 gram adalah sebesar 60%. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan nilai indeks glikemik ubi jalar ungu setelah proses pengukusan termasuk dalam kategori pangan ber indeks glikemik sedang.

Actions (login required)

View Item