Muhammad Reza Dharmawan (2020) Slips Of The Ear Experienced By Indonesian 4-6 Years Old Children In Perceiving Adults’ Speech Within Quiet Situation. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. COVER PAGE.pdf Download (611kB) |
|
Text
2. TABLE OF CONTENTS.pdf Download (175kB) |
|
Text
3. ABSTRACT.pdf Download (107kB) |
|
Text
4. CHAPTER I - INTRODUCTION.pdf Download (133kB) |
|
Text
5. CHAPTER II - LITERATURE REVIEW.pdf Restricted to Registered users only until 28 December 2023. Download (257kB) | Request a copy |
|
Text
6. CHAPTER III - RESEARCH METHOD.pdf Restricted to Registered users only until 28 December 2023. Download (132kB) | Request a copy |
|
Text
7. CHAPTER IV - RESULTS AND DISCUSSION.pdf Restricted to Registered users only until 28 December 2023. Download (652kB) | Request a copy |
|
Text
8. CHAPTER V - CONCLUSION.pdf Restricted to Registered users only until 28 December 2023. Download (112kB) | Request a copy |
|
Text
9. REFERENCES.pdf Download (114kB) |
|
Text
10. APPENDICES.pdf Restricted to Registered users only until 28 December 2023. Download (376kB) | Request a copy |
|
Text
EMBARGO .pdf Restricted to Registered users only until 28 December 2023. Download (113kB) | Request a copy |
Abstract
Slips of the Ear atau keliru dengar adalah sebuah fenomena ketidakmampuan pendengar dalam memehami tuturan yang disampaikan pada saat sebuah percakapan berlangsung. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis-jenis keliru dengar and jenis yang paling sering muncul yang berlangsung dalam situasi sunyi berdasarkan teori Bond tentang slips of the ear (2005). Partisipan yang dipilih dalam penelitian ini adalah 42 anak Indonesia yang rentang umurnya terdiri dari usia 4, 5, dan 6 tahun dan bertempat tinggal di Surabaya. Pendekatan kualitatif digunakan dalam penelitian ini serta para partisipan diberikan tugas mendengarkan tuturan dan diminta untuk mengulangi tuturan yang mereka dengar dari tes tersebut sebagai sumber pengumpulan data. Dalam penelitian ini menunjukkan bahwa ditemukan 123 jawaban salah atau pengulangan salah dengan 423 kejadian yang diklasifikasikan dalam 12 dari 14 slips of the ear, yaitu: vowel misperception, consonant misperception, segment order, phonological reduction, language varieties, nonwords, content and function words, morphological misperception, well-formed and ill-formed utterances, constituent, argument structure and functions, and semantical misperception. Berdasarkan klasifikasi tersebut, dapat diidentifikasi bahwa jenis yang paling sering muncul adalah well-formed and ill-formed utterances dengan presentase 26.24%. Kesimpulan yang bisa diambil adalah anak-anak yang berusia 4-6 tahun telah mempunyai pemahaman memadai tentang konsep struktur kalimat, namun masih memiliki kosa kata yang terbatas, sehingga mereka cenderung memunculkan jenis keliru dengar baik yang well-formed maupun ill-formed.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK2 FS BE 82-20 Dha s | ||||||
Uncontrolled Keywords: | keliru dengar, persepsi tuturan, situasi sunyi. | ||||||
Subjects: | P Language and Literature | ||||||
Divisions: | 12. Fakultas Ilmu Budaya > Sastra Inggris | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | mrs siti muzaroh | ||||||
Date Deposited: | 28 Dec 2020 13:53 | ||||||
Last Modified: | 28 Dec 2020 13:53 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/102121 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |