Sri Aryanti Kristianingsih (2020) Dinamika Faktor Personal Dan Lingkungan Residivis Narkoba Pengguna Dalam Perspektif Kognitif Sosial. Disertasi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (893kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (578kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (593kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (721kB) |
|
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
5. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 21 January 2024. Download (753kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III PERSPEKTIF TEORI)
6. BAB III PERSPEKTIF TEORI.pdf Restricted to Registered users only until 21 January 2024. Download (629kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV METODE PENELITIAN)
7. BAB IV METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 21 January 2024. Download (721kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN)
8. BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 21 January 2024. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB VI SIMPULAN DAN SARAN)
9. BAB VI SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only until 21 January 2024. Download (594kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR REFERENSI)
10. DAFTAR REFERENSI.pdf Download (708kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 21 January 2024. Download (630kB) | Request a copy |
|
Text (PERMOHONAN EMBARGO)
PERMOHONAN EMBARGO.pdf Restricted to Registered users only Download (31kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian tentang residivis narkoba pengguna masih terbatas. Penelitian-penelitian sebelumnya meneliti tentang residivis secara umum maupun narapidana narkoba. Tujuan penelitian ini adalah memahami faktor penyebab seseorang menjadi residivis narkoba dan dinamika faktor personal dan lingkungan residivis narkoba pengguna dari perspektif kognitif sosial. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan tipe instrumental case study. Metode pengumpulan data melalui wawancara dan observasi. Subjek penelitian ini adalah 8 orang residivis narkoba di Lapasustik Yogyakarta, dengan kriteria: residivis narkoba pengguna; pernah mengalami pemidanaan di lapas/lapasustik; berusia dewasa secara hukum; kasus pasal 127 UU No. 35 Tahun 2009 atau pasal 36 UU No 5 Tahun 1997 maupun juncto pasal lainnya; klasifikasi BI dan BIIa; tingkat penggunaan narkoba belum adiksi. Analis data menggunakan kombinasi tahapan analisis dari Morse serta Miles dan Huberman. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seseorang menjadi residivis narkoba pengguna disebabkan oleh faktor personal dan lingkungan, yang saling berinteraksi dan saling mempengaruhi untuk memunculkan perilaku residivis narkoba pengguna. Faktor personal, meliputi : penyebab utama individu menjadi pengguna narkoba adalah perilaku coping negatif dan standar personal/standar moral yang rendah; faktor pendukung personal adalah kebutuhan afeksi tinggi, pengelolaan emosi rendah, self reactiveness rendah, self reflective rendah, forethought capability rendah, dan self regulation rendah; Faktor personal utama setelah individu menjadi pengguna narkoba dan menyebabkan menjadi residivis narkoba pengguna adalah drug expectancy dan adiksi psikologis; didukung self contempt rendah terhadap penyalahgunaan narkoba. Faktor personal setelah individu masuk lapas/lapasustik dan menyebabkan menjadi residivis narkoba pengguna adalah bias kognitif tentang narapidana narkoba, didukung self contempt rendah terhadap pemidanaan. Faktor lingkungan, meliputi : keluarga, peer group, dan proses peradilan pidana. Keluarga dan peer group sebagai faktor lingkungan utama penyebab residivis narkoba pengguna. Sistem peradilan pidana khususnya sistem lapas yang belum optimal sebagai faktor lingkungan pendukung penyebab residivis narkoba pengguna. Karakteristik keluarga, meliputi : pola pengasuhan orang tua yang tidak selaras, didominasi pola asuh permisif dan diskriminatif, inkonsistensi aturan/disiplin/pembiaran kesalahan, serta afeksi dan apresiasi rendah. Karakteristik peer group, yaitu: significant others bagi subjek, memberikan afeksi positif, berpengaruh negatif, serta mengenalkan subjek pada narkoba. Sistem lapas yang belum optimal di lapas/lapasustik menyebabkan bias kognitif tentang narapidana narkoba, serta program rehabilitasi lapas/lapasustik yang belum efektif dapat menyebabkan residivisme, namun lapasustik merupakan lingkungan yang lebih kondusif dalam mencapai tujuan pemasyarakatan bagi residivis narkoba pengguna.
Item Type: | Thesis (Disertasi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK-2 Dis Psi 13/21 Kri d | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | residivisme, residivis, narkoba, pengguna, kognitif sosial | |||||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF207-209 Psychotropic Drugs B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF698-698.9 Personality |
|||||||||
Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | |||||||||
Date Deposited: | 21 Jan 2021 06:36 | |||||||||
Last Modified: | 21 Jan 2021 06:36 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/103274 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |