Ary Chodijayanti, 050212500 (2007) STUDI PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN BEDAH HERNIA INGUINAL : PENELITIAN PADA BAGIAN BEDAH RSU DR. SOETOMO SURABAYA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2007-chodijayan-4508-kkbkk-2-k.pdf Download (415kB) | Preview |
|
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2007-chodijayan-4508-ff7307-s.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Infeksi luka operasi (ILO) merupakan penyebab utama infeksi nosokomial yang terjadi pada pasien bedah (40%). Antibiotik profilaksis diperlukan untuk mencegah terjadinya ILO. Tindakan bedah bersih tidak memerlukan antibiotik profilaksis, kecuali bila dikhawatirkan terjadi infeksi luka operasi yang berat. Sedangkan antibiotik terapi diberikan kepada pasien yang sudah mengalami infeksi. Salah satu tindakan bedah bersih yang membutuhkan antibiotik profilaksis adalah bedah hernia. Sebuah penelitian menunjukkan lebih dari 15% ILO terjadi pada bedah hernia. Hal ini disebabkan karena bedah hernia biasanya disertai dengan pemasangan mesh. Tujuan penelitian adalah melakukan studi penggunaan antibiotik pada pasien bedah hernia inguinal di RSU Dr. Soetomo Surabaya. Analisis dilaksanakan berdasarkan data yang diambil dari DMK (Dokumen Medis Kesehatan) secara retrospektif. Pengumpulan data tersebut untuk mengetahui tentang distribusi usia, dan jenis kelamin, mengetahui jenis, rute, dosis, lama rata-rata penggunaan antibiotik, serta mengidentifikasi kemungkinan terjadinya Drug Related Problem (DRP) pada penggunaan antibiotik. Inklusi penelitian ini adalah DMK yang memuat data pasien bedah hernia inguinal di SMF Bedah Digestif RSU Dr. Soetomo Surabaya yang mendapat antibiotik pada periode 1 Juli hingga 31 Desember 2005. Penelitian ini mendapatkan sampel sebanyak 35 pasien. Data-data kualitatif yang diperoleh, akan disajikan dalam bentuk uraian atau narasi, sedangkan data kuantitatif akan disajikan dalam bentuk tabel. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pasien hernia inguinal di RSU Dr. Soetomo Surabaya terdiri dari pasien laki-laki (91,43%) dan perempuan (8,57%) dengan rincian usia dewasa (62,86%), lansia (34,28%) dan pasien anak-anak (2,86%). Jenis bakteri patogen yang diduga paling banyak menginfeksi luka pada bedah hernia adalah S. aureus, S. epidermidis, dan Coliform aerob. Antibiotik profilaksis yang paling banyak digunakan adalah Sefazolin (51,43%), diikuti dengan Sefuroksim (25,71%), Sefotaksim (11,43%) dan Seftriakson (5,71%), kombinasi antara Seftriakson dan Metronidazol (2,86%), serta Ampisilin (2,86%). Sedangkan jenis antibiotik terapi yang digunakan adalah Sefuroksim (22,86%), Sefazolin (17,14%), Sefiksim (11,43%), Amokisisilin (11,43%), Seftriakson (5,71%), Sefotaksim (2,86%), dan kombinasi antibiotik antara Sefalosporin generasi III (Seftriakson, Sefotaksim) dengan Metronidazol (11,43%). Pemilihan antibiotik profilaksis dan regimentasi yang meliputi rute, dosis, waktu, dan lama pemberian antibiotik profilaksis telah sesuai dengan aturan pemakaian antibiotik profilaksis. Namun sebanyak 42,86% penggunaan antibiotik terapi pada penelitian ini tidak tepat karena diberikan tanpa adanya indikasi. Dari hasil penelitian ini disarankan ada penelitian yang sama secara prospektif sehingga tanda-tanda terjadinya ILO dan efek samping yang mungkin terjadi dapat dilihat dengan lebih jelas.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK -2 FF 73/07 Cho s | ||||||||||||
Uncontrolled Keywords: | ANTIBIOTICS; PENICILLIN | ||||||||||||
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA1-1270 Public aspects of medicine > RA960-1000.5 Medical centers. Hospitals. Dispensaries. Clinics R Medicine > RC Internal medicine R Medicine > RD Surgery |
||||||||||||
Divisions: | 05. Fakultas Farmasi | ||||||||||||
Creators: |
|
||||||||||||
Contributors: |
|
||||||||||||
Depositing User: | Nn Deby Felnia | ||||||||||||
Date Deposited: | 02 May 2007 12:00 | ||||||||||||
Last Modified: | 07 Jun 2017 15:59 | ||||||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/10375 | ||||||||||||
Sosial Share: | |||||||||||||
Actions (login required)
View Item |