Rodia Amanata Rofiq (2020) Faktor Keberhasilan Pemberian Ibuprofen Dan Parasetamol Pada Neonatus Dengan Duktus Arteriosus Persisten Di Rsud Dr. Soetomo. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN DEPAN)
1. HALAMAN DEPAN .pdf Download (523kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (145kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (163kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB 1 PENDAHULUAN.pdf Download (155kB) |
|
Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA)
5. BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA.pdf Restricted to Registered users only until 9 February 2024. Download (463kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS)
6. BAB 3 KERANGKA KONSEPTUAL DAN HIPOTESIS PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 9 February 2024. Download (146kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV MATERI DAN METODE PENELITIAN)
7. BAB 4 MATERI DAN METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 9 February 2024. Download (228kB) | Request a copy |
|
Text (BAB V HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN)
8. BAB V HASIL DAN ANALISIS PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only until 9 February 2024. Download (246kB) | Request a copy |
|
Text (BAB VI PEMBAHASAN)
9. BAB VI PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only until 9 February 2024. Download (239kB) | Request a copy |
|
Text (BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN)
10. BAB VII KESIMPULAN.pdf Restricted to Registered users only until 9 February 2024. Download (76kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
11. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (240kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
12. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 9 February 2024. Download (109kB) | Request a copy |
|
Text (PERMOHONAN EMBARGO)
FK.PD.148-21-Embargo Rodia Amanata Rofiq - rodia amanata.pdf Restricted to Registered users only Download (34kB) | Request a copy |
|
Text (PERMOHONAN KESEDIAAN PUBLIKASI)
FK.PD.148-21-Format Pernyataan Publikasi Rodia Amanata Rofiq - rodia amanata.pdf Restricted to Registered users only Download (34kB) | Request a copy |
Abstract
Latar Belakang: Empat ribu bayi lahir dengan Duktus Arteriosus Persisten setiap tahunnya di Indonesia. Terdapat dua pilihan terapi untuk mengatasi Duktus Arteriosus Persisten, yaitu pembedahan dan terapi farmakologi. Ibuprofen dan parasetamol dapat digunakan sebagai terapi farmakologi pada Duktus Arteriosus Persisten dengan efek samping yang minimal. Tujuan: Menganalisis keberhasilan pemberian ibuprofen dan parasetamol pada neonatus dengan duktus arteriosus persisten di RSUD Dr. Soetomo periode 1 Januari 2016 hingga 3 Maret 2020. Metode: Penelitian retrospektif analitik observasional dengan rancangan crosssectional. Sampel diambil dengan metode total sampling yang memenuhi kriteria inklusi dari data rekam medik neonatus dengan di RSUD Dr. Soetomo 1 Januari 2016 hingga 3 Maret 2020. Analisis bivariat dilakukan dengan menggunakan uji spearman rank. Hasil: Dalam penelitian ini terdapat 51 sampel yang memenuhi kriteria inklusi, karakteristik neonatus dengan duktus arteriosus terbanyak yaitu berjenis kelamin lakilaki (66,67%), berat badan lahir antara 2500 – 4000 gram (60,78%), masa gestasi 37 – 42 minggu (76,48%), ukuran defek sedang sebelum diberikan terapi farmakologi (47,06%), pilihan terapi farmakologi menggunakan parasetamol (88.24%), penyakit penyerta Atrial Septal Defect pada kategori penyakit penyerta cardiac (21,74%) dan hiperbilirubinemia pada kategori penyakit penyerta non-cardiac (13,04%). Mayoritas defek lumen pada neonatus menutup dengan sempurna setelah diberikan terapi farmakologi (66,67%). Hasil uji statistik spearman rank menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara berat badan lahir dengan tingkat keberhasilan terapi farmakologi di RSUD Dr. Soetomo. Adanya hubungan yang signifikan antara masa gestasi dengan tingkat keberhasilan terapi farmakologi (p=0,000; r=-0,495; r2=0,237, 95% CI). Adanya hubungan yang signifikan antara ukuran defek duktus arteriosus sebelum terapi dengan tingkat keberhasilan terapi farmakologi (p=0,001; r=-0,435; r2=0,211, 95% CI). Kesimpulan: Faktor keberhasilan pemberian ibuprofen dan parasetamol pada neonatus dengan duktus arteriosus persisten periode 1 Januari 2016 hingga 3 Maret 2020 dipengaruhi oleh masa gestasi dan ukuran defek duktus arteriosus sebelum diberikan terapi farmakologi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | |||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKA KK FK.PD.148-21 Rof f | |||||||||
Uncontrolled Keywords: | Duktus Arteriosus Persisten, Neonatus, Berat Badan Lahir, Masa Gestasi, Ukuran Defek Duktus Arteriosus, Terapi Farmakologi, Parasetamol, Ibuprofen | |||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) > R5-920 Medicine (General) R Medicine > RM Therapeutics. Pharmacology |
|||||||||
Divisions: | 01. Fakultas Kedokteran | |||||||||
Creators: |
|
|||||||||
Contributors: |
|
|||||||||
Depositing User: | shiefti dyah alyusi | |||||||||
Date Deposited: | 09 Feb 2021 05:23 | |||||||||
Last Modified: | 09 Feb 2021 05:23 | |||||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/103884 | |||||||||
Sosial Share: | ||||||||||
Actions (login required)
View Item |