Danial Akta Futaki (2020) Hak-Hak Pemain Sepak Bola Sebagai Pekerja Pada Klub Sepak Bola Dalam Penundaan Liga Pada Masa Pandemi Covid-19. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL.pdf Download (242kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK.pdf Download (178kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI.pdf Download (131kB) |
|
Text (BAB I PENDAHULUAN)
4. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (237kB) |
|
Text (BAB II HUBUNGAN HUKUM...)
5. BAB II HUBUNGAN HUKUM ....pdf Restricted to Registered users only until 13 February 2034. Download (332kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III PERLINDUNGAN HUKUM)
6. BAB III PERLINDUNGAN HUKUM ....pdf Restricted to Registered users only until 13 February 2024. Download (365kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV PENUTUP)
7. BAB IV PENUTUP.pdf Restricted to Registered users only until 13 February 2024. Download (118kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR BACAAN)
8. DAFTAR BACAAN.pdf Download (140kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
9. LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only until 13 February 2024. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (PERNYATAAN KESEDIAAN PUBLIKASI)
PERNYATAAN KESEDIAAN PUBLIKASI.pdf Restricted to Registered users only Download (176kB) | Request a copy |
Abstract
Pemain sepak bola memiliki dimensi yang luas dalam dunia hukum. Garis pembagian yang jelas akan tercermin dari keberadaanya sebagai pemain sepak bola profesional ataukah amatir. Pembeda yang jelas diantara kedua klasifikasi tersebut dijelaskan dari adanya pendapatan yang didapat dari sepak bola. Kemudian, hasil yang didapat tersebut merupakan konsekuensi logis dari adanya hubungan kerja antara pemain sepak bola dan klub sepak bola profesional yang menghasilkan hak dan kewajiban antara kedua belah pihak yang disepakati dalam kontrak kerja. Masalah kemudian timbul ketika kompetisi yang terjadi di Indonesia terhenti karena pandemi COVID-19 yang menyelimuti seluruh dunia. Pemerintah dan federasi olahraga mengatur lewat berbagai peraturan nasional dan peraturan federasi seperti SKEP 53. Ketimpangan yang terjadi membuat peran APPI dianalogikan sebagai SP/SB bergerak aktif terhadap hak dan kewajiban pemain sepak bola terhadap klub, salah satunya gaji. Perlindungan hukum bagi pemain sepak bola yang tidak dipekerjakan pada masa pandemi dibagi menjadi preventif dan represif. Berbagai macam perlindungan preventif dijelaskan, seperti pemenuhan syarat minimum kontrak pada pemain sepak bola sesuai FIFA, hak kesehatan pemain dalam kondisi pandemi dan keberadaan serikat pekerja/serikat buruh dalam perlindungan pemain sepak bola. Perlindungan represif akan dijelaskan dengan kewenangan badan arbitrase (NDRC Indonesia) dalam penyelesaian sengketa keolahragaan yang dibawahi oleh induk cabang olahraga sepak bola (dan federasi nasional).
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKC KK-2 FH 69/21 Fut h | ||||||
Uncontrolled Keywords: | hubungan kerja pemain sepak bola dan klub sepak bola; hak dan kewajiban pemain sepak bola dan klub sepak bola; lex sportiva; perlindungan hukum; NDRC Indonesia | ||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K(520)-5582 Comparative law. International uniform law > K623-968 Civil law > K830-968 Obligations > K840-917 Contracts | ||||||
Divisions: | 03. Fakultas Hukum | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | sukartini sukartini | ||||||
Date Deposited: | 13 Feb 2021 11:19 | ||||||
Last Modified: | 13 Feb 2021 11:19 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/104010 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |