HARIE RELANDI SAPUTRA, 051011088 (2014) OPTIMASI DAN VALIDASI METODE ANALISIS SEDIAAN KRIM TRETINOIN 0,05% DENGAN METODE KROMATOGRAFI CAIR KINERJA TINGGI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2015-saputrahar-35484-6.ringk-n.pdf Download (643kB) | Preview
	Text (FULLTEXT) fulltext.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) | Request a copy

Abstract

Pasar industri kosmetik di Indonesia sedang mengalami peningkatan. Berdasarkan data kementerian perindustrian Republik Indonesia terjadi peningkatan penjualan kosmetik pada tahun 2012 sebesar 14% menjadi Rp 9,76 triliun dari sebelumnya Rp 8,5 triliun. Menurut BPOM untuk persyaratan teknis bahan kosmetika diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 1176/Menkes/Per/VIII/2010 Tahun 2010 tentang Notifikasi Kosmetika bahwa bahan kosmetika harus memenuhi persyaratan mutu sebagaimana tercantum dalam Kodeks Kosmetika Indonesia atau standar lain yang diakui atau sesuai ketentuan peraturan perundangundangan. Dengan terus meningkatnya pemintaan produk kosmetik, pengembangan analisis produk kosmetik khususnya produk krim wajah sangat diperlukan untuk menjamin keamanan dan mutu produk tersebut. Tretinoin adalah derivat dari asam vitamin A yang digunakan untuk terapi pada berbagai macam acne, seperti acne conglobata dan acne cystic,yang merupakan jenis paling resisten daripada jenis acne yang lain. Tretinoin termasuk dalam agen komedolitik yang berguna meningkatkan pergantian sel pada dinding folikel, mengurangi gaya kohesifitas sel yang menyebabkan pengusiran terhadap komedo jauh lebih mudah, dan mencegah terbentuknya kembali komedo baru (Wells, 2009). Tretinoin relatif sensitif terhadap panas, teroksidasi selama penyimpanan dan dibutuhkan kuantifikasi yang tepat dan akurat dalam pengendalian kualitas produk jadi (Kril MB et al, 1990). Dalam melakukan analisis krim tretinoin, penelitian dilakukan dengan menggunakan instrument kromatografi cair kinerja tinggi (KCKT). Sebelum melakukan validasi metode terlebih dahulu dilakukan optimasi. Optimasi bertujuan untuk mendapatkan hasil yang maksimal dengan tingkat selektifitas dan sensitivitas yang tinggi, gangguan sedikit mungkin dan nilai akurasi serta nilai presisi yang tinggi. Adapun parameter validasi yang diuji antara lain adalah spesifisitas, akurasi, presisi, linearitas, robustness.

Actions (login required)

View Item