Niken Nurmei D (2013) Efektivitas Terapi Musik Dan Terapi Menulis Untuk Menurunkan Depresi Dan Meningkatkan Kebahagiaan Pada Remaja Perempuan Yang Tinggal Di Panti Asuhan. Thesis thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text (HALAMAN DEPAN) 1. HALAMAN DEPAN.pdf Download (561kB)
	Text (RINGKASAN) 2. RINGKASAN.pdf Download (546kB)
	Text (BAB I PENDAHULUAN) 3. BAB I PENDAHULUAN.pdf Download (611kB)
	Text (BAB II TINJAUAN PUSTAKA) 4. BAB II TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN.pdf Download (681kB)
	Text (BAB III METODE PENELITIAN) 5. BAB III METODE PENELITIAN.pdf Restricted to Registered users only Download (687kB) | Request a copy
	Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN) 6. BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (780kB) | Request a copy
	Text (BAB V KESIMPULAN DAN SARAN) 7. BAB V KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Registered users only Download (571kB) | Request a copy
	Text (DAFTAR PUSTAKA) 8. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (618kB)

Abstract

Beck dkk., (2006) kondisi yang ditandai dengan perasaan sedih, perasaan tidak termotivasi, penurunan minat. Egan (2014) menjelaskan bahwa kebahagiaan adalah kondisi perasaan yang menyenangkan dan penilaian positif. Depresi dan kebahagiaan memiliki hubungan negatif (Cheng & Furnham, 2003). Remaja perempuan yang tinggal di panti asuhan lebih rentan mengalami depresi jika dibandingkan kelompok lain. Kebahagiaan remaja perempuan yang tinggal di panti asuhan relatif rendah jika dibandingkan dengan remaja lain. Terapi musik dan terapi menulis merupakan pilihan terapi yang relatif sederhana dan murah. Kedua terapi memungkinkan untuk dikombinasikan karena mendengarkan musik dapat meningkatkan performa seseorang dalam menulis atau berekspresi. Efek utama dari kedua terapi ini, yakni relaksasi pada terapi musik dan katarsis pada terapi menulis dapat dipadukan untuk meningkatkan efek terapeutik dari kegiatan mendengarkan musik (klasik dan baraque) dan menulis (expressive and positive writing). Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas masing- masing terapi secara terpisah dan efektivitas jika terapi digabungkan dalam menurunkan depresi dan meningkatkan kebahagiaan. Desain penelitian ini adalah nonequivalent control group design with pretest and posttest. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 20 orang yang dibagi ke dalam kelompok kontrol dan kelompok eksperimen, yakni remaja perempuan yang tinggal di panti asuhan berusia 12- 18 tahun dan memiliki skor Beck Depression Inventory II (BDI-II) > 13 (depresi ringan). Alat pengumpul data yang digunakan adalah Beck Depression Inventory II (BDI-II) dan The Oxford Happiness Questionaire (OHQ). Data dianalisis menggunakan perhitungan statistik T-Test dan ANOVA dengan menggunakan bantuan program SPSS 17.0 for windows serta perhitungan nilai ES (Effect Size) Hasil penelitian menunjukkan terapi musik, terapi menulis, dan terapi kombinasi antara terapi musik dan terapi menulis efektif menurunkan depresi dan meningkatkan kebahagiaan pada subjek penelitian (p < 0,05). Terapi kombinasi antara terapi musik dan terapi menulis lebih efektif untuk menurunkan depresi dan meningkatkan kebahagiaan pada remaja perempuan yang tinggal di panti asuhan dari terapi musik dan terapi menulis yang dilaksanakan secara terpisah. Kegiatan mendengarkan musik dan menulis relatif sederhana sehingga dapat dimanfaatkan profesional maupun awam.

Actions (login required)

View Item