DARLIS GHERNA DIANIKA (2007) STUDI HUBUNGAN ANTARA NILAI LIPOFILISITAS (HARGA Rm.) TURUNAN N-BENZOILAMOKSISILIN DENGAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI TERHADAP Pseudomonas aeruginosa ATCC 27853. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2006-dianikadar-2177-ff1710-k.pdf Download (390kB) | Preview
Preview	Text (FULLTEXT) gdlhub-gdl-s1-2006-dianikadar-2177-ff17106.pdf Download (2MB) | Preview

Abstract

Dari beberapa parameter fisika kimia, parameter lipofilik memegang peranan yang sangat penting, karena menentukan kemampuan menembus membran biologis bakteri. Penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan nilai lipofilisitas (Harga Rm) dengan aktivitas antibakteri dari beberapa senyawa turunan NBenzoilamoksisilin yaitu N-(4-klorobenzoil)amoksisilin, N-(4 fluorobenzoil)amoksisilin, N-(4-metilbenzoil)amoksisilin, N-(4-t butilbenzoil)amoksisilin. Harga Rm diperoleh dengan menggunakan metode kromatografi lapis tipis fase balik dengan menggunakan fase diam silika gel 60 F254 yang diimpregnasi dengan n-oktanol dan fase gerak larutan dapar fosfat pH 7,4. Aktivitas antibakteri diperoleh secara metode difusi silinder dengan melihat diameter daerah hambatan dari beberapa senyawa turunan NBenzoilamoksisilin. Media yang digunakan adalah media agar Mueller Hinton dan bakteri yang digunakan adalah Pseudomonas aeruginosa ATCC 27853. Uji aktivitas antibakteri dilakukan dengan menggunakan suspensi kuman sebanyak 100µ1 dan larutan uji 2500 bpj sebanyak l50µl, dan masa inkubasi 24 jam. Hubungan antara nilai Rm dan diameter daerah hambatan dihitung dengan bantuan program komputer SPSS for Windows Release 10.0 yaitu dengan menentukan nilai koefisien korelasi (r) dan dievaluasi dengan menggunakan uji F dan uji t dengan derajat kepercayaan (α) = 0,05 Dan penelitian ini menunjukkan nilai Rm dari N-Benzoilamoksisilin sebesar -0,60, N(4-klorobenzoil)amoksisilin sebesar -0,34, N-(4-fluorobenzoil)amoksisilin sebesar -0,64, N(4-t-butilbenzoil) sebesar 0,34, N-(4-metilbenzoil)amoksisilin sebesar -0,39. Dari hasil penelitian terlihat N-(4-tbutilbenzoil) memiliki aktivitas antibakteri diamater daerah hambatan sebesar yaitu 15,37, kemudian N-(4-klorobenzoil)amoksisilin sebasar 13,83, N-(4-metilbenzoil)amoksisilin sebasar 13,27, N-(4-fluorobenzoil)amoksisilin sebasar 12,13, N-Benzoilamoksisilin sebasar 13,84. Dari perhitungan statistik didapatkan persamaan regresi y = 0,09x + 1,16 n = 5, Fhitung = 0,903, rtabel = 0,878, derajat kepercayaan (α) = 0,05 pada derajat bebas 3 disimpulkan bahwa harga rhitung > rtabe1 maka terdapat korelasi linier antara nilai lipofisitas (Rm) turunan N-Benzoilamoksisilin dengan aktivitas antibakteri terhadap Pseudomonas aeruginosa ATCC 27853. Untuk uji F pada derajat kepercayaan (α) = 0,05 dan derajat bebas 3 diperoleh harga Fhitung = 13,22, Ftabel(F1,3 ) = 10,13, thitung = 3,64, ttabel = 3,18. Didapatkan Fhitung > Ftabel dan thitung > ttabel ini berarti dapat disimpulkan bahwa persamaan garis regresi yang diperoleh cukup representatif untuk menggambarkan hubungan yang linier antara variabel x dan variabel y. Karena aktivitas antibakteri dipengaruhi oleh beberapa parameter yaitu lipofilik, elektronik dan sterik maka diperlukan penelitian tentang parameter elektronik dan sterik dari senyawa turunan N-Benzoilamoksisilin sehingga dapat dilihat parameter mana yang paling berpengaruh dalam penelitian ini.

Actions (login required)

View Item