Radhitia Paramitasari (2012) Hubungan Antara Kematangan Emosi Dengan Kecenderungan Memaafkan Pada Remaja Akhir. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text (HALAMAN JUDUL)
1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (195kB) |
|
Text (ABSTRAK)
2. ABSTRAK .pdf Download (20kB) |
|
Text (DAFTAR ISI)
3. DAFTAR ISI .pdf Download (38kB) |
|
Text (BAB I)
4. BAB I .pdf Download (99kB) |
|
Text (BAB II)
5. BAB II.pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2024. Download (808kB) | Request a copy |
|
Text (BAB III)
6. BAB III.pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2024. Download (961kB) | Request a copy |
|
Text (BAB IV)
7. BAB IV .pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2024. Download (1MB) | Request a copy |
|
Text (BAB V)
8. BAB V.pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2024. Download (526kB) | Request a copy |
|
Text (DAFTAR PUSTAKA)
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (26kB) |
|
Text (LAMPIRAN)
10. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 4 May 2024. Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat hubungan antara kematangan emosi dengan kecenderungan memaafkan pada remaja akhir. Kematangan emosi adalah suatu kondisi dimana seseorang telah mencapai kedewasaan dalam emosinya. Individu yang matang emosinya mampu menghargai dirinya sendiri dan akan menilai situasi yang tepat untuk mengungkapkan emosinya. Sedangkan Memaafkan sebagai suatu keinginan untuk meninggalkan amarah, menghindari penilaian negatif, dan tidak menanggapi perilaku seseorang yang secara tidak adil melukai, bahkan sebaliknya memberikan kualitas perasaan yang semestinya tidak diberikan misalnya berbuat kedermawanan dan cinta. Penelitian dilakukan pada remaja akhir dengan jumlah subjek penelitian sebanyak 121 remaja, yang terdiri dari 72 remaja perempuan dan 49 remaja laki-laki. Alat pengumpulan data berupa kuesioner kematangan emosi yang terdiri dari 43 item disusun oleh penulis dan alat ukur memaafkan terdiri dari 46 item yang diadaptasi dari The Enright Forgiveness Inventory (EFI) yang dikembangkan oleh Enright and Human Development Study Group. Analisis data dilakukan dengan teknik statistik korelasi product moment dari Pearson, dengan bantuan program statistik SPSS versi 16.0. Dari hasil analisis data penelitian diperoleh nilai korelasi antara kematangan emosi dengan kecenderungan memaafkan menghasilkan nilai rxy sebesar 0,864 dengan nilai P=0,000<0,05 maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara kematangan emosi dengan kecenderungan memaafkan pada remaja akhir. Hasil perhitungan di atas juga menunjukkan arah hubungan kedua variabel yang positif, yang berarti bahwa semakin positif kematangan emosi maka semakin tinggi pula kecenderungan memaafkan pada remaja akhir.
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | kematangan emosi, memaafkan, remaja akhir | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology > BF1-940 Psychology |
||||||
Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Jadik jdkyanto Wijayanto | ||||||
Date Deposited: | 23 Sep 2021 06:49 | ||||||
Last Modified: | 23 Sep 2021 06:49 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/106673 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |