FRANSISCA DHESSY (2011) PENYUSUNAN PERKAWINAN INDIVIDU TUNARUNGU YANG MENIKAH DENGAN INDIVIDU BUKAN TUNARUNGU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Text
1. HALAMAN JUDUL .pdf Download (489kB) |
|
Text
2. ABSTRAK .pdf Download (37kB) |
|
Text
3. DAFTAR ISI.pdf Download (24kB) |
|
Text
4. BAB 1 .pdf Download (24kB) |
|
Text
5. BAB 2 .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (24kB) | Request a copy |
|
Text
6. BAB 3 .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (24kB) | Request a copy |
|
Text
7. BAB 4 .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (24kB) | Request a copy |
|
Text
8. BAB 5 .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (24kB) | Request a copy |
|
Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (39kB) |
|
Text
10. LAMPIRAN .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (45kB) | Request a copy |
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penyesuaian perkawinan individu tunarungu yang menikah dengan individu bukan tunarungu. Penyesuaian perkawinan sangat dibutuhkan dalam perkawinan, dimana masing-masing individu perlu melakukan penyesuaian antar pasangan, penyesuaian seksual, penyesuaian keunagan dan penyesuaian keluarga besar. Penelitian dilakukan pada individu tunarungu berjenis kelamin pria dan individu tunarungu berjenis kelamin wanita. Teknik pengumpulan data yang dilakukan oleh peneliti adalah wawancara dan pencatatan lapangan. Alat pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah handycam, kaset dan panduan wawancara. Dari hasil analisis data penelitian yang dilakukan menunjukan bahwa individu tunarungu yang menikah dengan individu bukan tunarungu melakukan penyesuaian perkawinan. Hal ini dapat dilihat darikomunikasi dua arah yang terbuka dilakukan sejak awal pernikahan. Sekalipun adanya perbedaan bahasa anatar individu komunikasi terus diupayakan. Pengertian akan keadaan masing-masing pasangan membuat masalah dalam bidang seksual dapat diatasi. Penentuan kebutuhan yang menjadi prioritas Rumah Tangga dan hidup sederhana membebaskan perkawinan dari masalah. Dan keterlibatan orang tua dan keluarga sejak awal berpacaran membuat penerimaan keluarga lebih mudah dan menciptakan keharmonisan antara suami istri. Komunikasi yang terbuka dan pengertian merupakan cara terpenting dalam menyelesaikan masalah rumah tangga. Kata kunci: penyesuaian perkawinan, tunarungu
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Uncontrolled Keywords: | penyesuaian perkawinan, tunarungu | ||||||
Subjects: | B Philosophy. Psychology. Religion B Philosophy. Psychology. Religion > BF Psychology |
||||||
Divisions: | 11. Fakultas Psikologi | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Agung BK | ||||||
Date Deposited: | 08 May 2021 03:07 | ||||||
Last Modified: | 08 May 2021 03:07 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/106961 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |