GABRIELLA P. MANTIRI (2008) PENGARUH KONFORMITAS DAN PERSEPSI MENGENAI POLA ASUH OTORITER ORANG TUA TERHADAP KENAKALAN REMAJA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

	Text 1. DAFTAR ISI .pdf Download (136kB)
	Text 2. ABSTRAK .pdf Download (179kB)
	Text 3. BAB 1 .pdf Download (205kB)
	Text 4. BAB 2 .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (318kB) | Request a copy
	Text 5. BAB 3 .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (312kB) | Request a copy
	Text 6. BAB 4 .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (411kB) | Request a copy
	Text 7. BAB 5 .pdf Restricted to Registered users only until 8 May 2024. Download (317kB) | Request a copy

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh konformitas dan persepsi mengenai pola asuh otoriter orang tua terhadap kenakalan remaja. Terdapat 3 pertanyaan penelitian yang dirumuskan yaitu: 1) Apakah terdapat pengaruh antara konformitas dan persepsi mengenai pola asuh otoriter orang tua terhadap kenakalan remaja (juvenile delinquency)? 2)Seberapa besar kedua prediktor (konformitas dan persepsi pola asuh otoriter) ini berpengaruh terhadap kenakalan remaja? 3) Prediktor manakah yang paling besar mempengaruhi kenakalan remaja: Konformitas atau persepsi pola asuh otoriter orang tua? Penelitian ini termasuk dalam explanatory research. Penelitian dilakukan pada siswa sekolah menengah pertama dengan jumlah subjek penelitian sebanyak 209 orang yang terdiri dari siswa kelas 1, 2, dan 3 SMP. Alat pengumpul data berupa kuisioner konformitas yang terdiri dari 25 butir, kuisioner persepsi mengenai pola asuh otoriter yang disusun oleh Henny Nur Rahmania yang terdiri dari 26 butir, dan kuisioner kenakalan remaja yang terdiri dari 29 butir. Untuk kuisioner konformitas dan kenakalan remaja, telah dilakukan uji coba kepada 71 siswa kelas 2 dan 3 SMP. Analisis data dilakukan dengan tehnik statistik regresi linear berganda, dengan bantuan program statistik SPSS versi 16. Dari hasil analisis data, diperoleh model regresi Y= 15,14 + 0,727 X1 – 0,016 X2, dimana X1 (konformitas) menjadi variabel terbaik dalam mempengaruhi kenakalan remaja. Hal ini dilihat dari koefisien X1 sebesar 0,727. Selain itu didaptkan juga bahwa persentase besaran X1 dan X2 dalam mempengaruhi Y adalah sebesar 19,3 % dengan signifikansi 0,00. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan antara konformitas dan persepsi mengenai pola asuh otoriter orang tua terhadap kenakalan remaja Kata kunci: konformitas, persepsi mengenai pola asuh otoriter orang tua, kenakalan remaja

Actions (login required)

View Item