Zahry Vandawati Chumaida (2016) Tanggung jawab Perusahaan Asuransi dari Aspek Hukum Perikatan terhadap Korban Jatuhnya Pesawat Air Asia QZ 8501. In: Proseding Konferensi Nasional Hukum Keperdataan II "Karakteristik Hukum Perikatan Indonesia". Aosiasi Pengaiar Hukum Keperdataan dan Fakultas.Hukum Universitas Udayana, Bali, pp. 475-485. ISBN 978-602-6874-09-2

	Text (FULL TEXT) 6. Tanggung jawab perusahaan asuransi dari aspek hukum perikatan ....pdf Download (16MB)
	Text (PEER REVIEW) 6. REv Tanggung Jawab Perusahaan Asuransi.pdf Download (2MB)

Abstract

Tragedi jatuhnya pesawat Air Asia QZ8501 di pengunjung tahun 2014 bukan hanya menyisakan duka mendalam bagi keluaga para korban, tatapi juga menyimpan aneka problematika, tidak terkecuali persoalan hukum. Salah satu Masalah hukum yang cukup penting di balik peristiwa ini adalah tanggung jawab perdata Aier Asia kepada ahli waris korban. Berbagai pemberitaan muncul informasi yang terkesan mengaburkan hak korban untuk memperoleh kompensasi. Perikatan yang dibuat oleh korban sebelum terjadinya peristiwa tersebut, beraneka macam misalnya pembelian asuransi bersamaan dengan pembelian tiket online pesawat. Aspek perikatan yang terjadi antara Asia Asia (pelaku usaha jasa penerbangan) dengan penumpang (Konsumen penerbangan) menjadi sesuatu yang sangat penting. Dasar kontrak perjanjian pembelian tiket pesawat merupakan perjanjian pokok sedangkan perjanjian pembelian asuransi sebagai perjanjian tambahannya. Perikatan yang dibuat antara penumpang dengan perusahaan penerbangan akan menimbulkan tangung jawab hukum yang akirnya menyeret pihak perusahaan asuransi untuk turut bertanggung jawab hukum yang akhirnya menyeret pihak perusahaan asuransi untuk turut bertanggung jawab sesuai dengan perikatan ynag telah dibuat

Actions (login required)

View Item