IKA PERMANA SARI, 049916333 (2006) ANALISIS FUNGSI INTERMEDIASI PERBANKAN DI PROVINSI JAWA TIMUR ( PERIODE 1997 - 2004 ). Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2006-sariikaper-2968-c6706-k.pdf Download (283kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2006-sariikaper-2968-c67_06.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

Loan to Deposit Ratio (LDR) merupakan suatu ukuran ideal yang dipergunakan untuk mengukur kinerja perbankan khususnya berkenaan dengan pelaksanaan fungsi intermediasi perbankan. Loan to Deposit Ratio (LDR) adalah perbandingan atau rasio antara dana pihak ketiga yang berhasil dihimpun oleh perbankan (pelaksanaan fungsi intermediasi penghimpunan dana) terhadap penyaluran dana dalam bentuk kredit (pelaksanaan fungsi intermediasi penyaluran dana). Rendahnya tingkat Loan to Deposit Ratio (LDR) mencerminkan rendahnya kontribusi perbankan untuk membantu menggerakkan sektor Pelaksanaan fungsi intermediasi perbankan di Jawa Timur mengalami penurunan dilihat dari indikator Loan to Deposit Ratio (LDR), sedangkan di tinjau dari perkembangan jumlah dana pihak ketiga (DPK) dan kredit cenderung mengalami peningkatan tiap tahunnya. Rendahnya permintaan kredit akibat rendahnya prospek investasi dan belum pulihnya kondisi keuangan dunia usaha yang menyebabkan perkembangan jumlah kredit yang disalurkan cenderung lebih kecil dibandingkan dengan jumlah dana pihak ketiga yang dihimpun oleh perbankan sehingga menghasilkan tingkat Loan to Deposit Ratio (LDR) yang rendah. Hasil analisis menunjukkan bahwa pelaksanaan fungsi intermediasi perbankan di Jawa Timur tetap berjalan berdasarkan data perkembangan jumlah dana pihak ketiga (DPK) dan kredit yang tiap tahunnya meningkat. Rendahnya Loan to Deposit Ratio (LDR) disebabkan rendahnya permintaan kredit. Upaya pelaksanaan analisis kredit kepada sektor riil sangat diperlukan supaya tidak terjadi ekses dana yang memungkinkan untuk dialokasikan pada alternatif lain selain kredit.

Actions (login required)

View Item