Westy Pragi Setyanuri Dyah Ayu Primadani
(2011)
UJI HEPATOTOKSIK CAMPURAN EKSTRAK ETANOL HERBA SAMBILOTO DAN EKSTRAK ETANOL RIMPANG TEMUKUNCI PADA MENCIT JANTAN.
Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
Abstract
Untuk menjadi sediaan obat herbal terstandar, suatu sediaan bahan alam
yang bahan bakunya telah distandardisasi harus dibuktikan keamanan dan
khasiatnya secara ilmiah (Depkes RI, 1993) yang dapat ditempuh melalui tahap
uji praklinik (Katno dan Pramono, 2007).
Sambiloto dan temukunci merupakan tanaman yang cukup terkenal di
masyarakat. Kedua tanaman mempunyai aktivitas sebagai antikanker dengan
mekanisme yang berbeda sehingga dapat dilakukan kombinasi terapi yang
sinergis. Salah satu usaha untuk menjamin keamanan campuran tersebut, pada
penelitian ini dilakukan penelitian tentang efek hepatotoksik campuran ekstrak
etanol herba sambiloto dan ekstrak etanol rimpang temukunci pada mencit jantan
dengan perbandingan kadar androgafolida:pinostrobin (1:1). Parameter yang
digunakan adalah aktivitas SGOT, SGPT dan gambaran histopatologi organ hati.
Actions (login required)
|
View Item |