MITA KUSUMA NINGRUM, 070610175 (2011) STRATEGI COMBINED TASK FORCE (CTF) 151 TERHADAP PEMBAJAKAN DI PERAIRAN SOMALIA DAN TELUK ADEN. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.
|
Text (ABSTRAK)
gdlhub-gdl-s1-2011-ningrummit-19041-fis.hi.9-k.pdf Download (458kB) | Preview |
|
Text (FULLTEXT)
gdlhub-gdl-s1-2011-ningrummit-15838-fis.hi.9-s.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
Abstract
Pembajakan yang terjadi di Perairan Somalia dan Teluk Aden telah memberikan dampak bagi banyak negara khususnya negara-negara yang menggunakan jalur pelayaran di perairan tersebut. Karena dampaknya yang luas terhadap banyak negara dan terus mengalami peningkatan maka dibutuhkan suatu solusi internasional. Salah satunya adalah dibentuknya Combined Task Force (CTF) 151 oleh Combined Maritime Forces (CMF) pada awal 2009. CTF 151 memiliki misi untuk menanggulangi pembajakan di Perairan Somalia dan Teluk Aden. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana strategi CTF 151 terhadap pembajakan di Perairan Somalia dan Teluk Aden ?. Permasalahan tersebut akan di analisis dengan menggunakan teori kerjasama keamanan, kolaborasi dan kordinasi serta pemikiran Mahan mengenai sea power. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan teknik pengumpulan data melalui studi kepustakaan dan teknik analisis data kualitatif. Hipotesis dalam penelitian ini adalah strategi yang digunakan CTF 151 terhadap pembajakan yang terjadi di Perairan Somalia dan Teluk Aden dengan berkolaborasi dan berkoordinasi. Kolaborasi dan koordinasi terlihat dengan adanya dukungan kekuatan angkatan laut negara-negara anggota. Kekuatan angkatan laut tersebut berfungsi untuk mengamankan dan dipusatkan di Perairan Somalia dan Teluk Aden. Ini merupakan pengimplementasian dari konsep sea power. Temuan berdasarkan penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa hipotesis yang diajukan penulis terbukti dengan beberapa temuan baru. Kolaborasi dan koordinasi yang dilakukan tidak hanya secara internal yaitu antara anggotaanggota yang tergabung dalam CTF 151 tetapi juga secara eksternal yaitu dengan sesama kerjasama keamanan dan negara-negara lain yang memiliki misi yang sama yaitu menanggulangi pembajakan di Perairan Somalia dan Teluk Aden. Temuan selanjutnya adalah bahwa strategi yang digunakan CTF 151 dalam menanggulangi pembajakan hanya berdampak pada penurunan keberhasilan serangan tersebut. Tetapi strategi tersebut kurang dapat menekan angka serangan pembajakan yang terjadi. Hal ini disebabkan CTF 151 memfokuskan penanganan masalah pembajakan hanya dari luar dan kurang fokus terhadap akar permasalahan yang menyebabkan terjadinya pembajakan tersebut. Kata kunci : pembajakan di Perairan Somalia dan Teluk Aden, CTF 151, strategi, kolaborasi dan koordinasi, sea power. xv
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Additional Information: | KKB KK 2 Fis.HI.96/10 Nin s | ||||||
Uncontrolled Keywords: | COMBINED TASK FORCE 151 | ||||||
Subjects: | K Law > K Law (General) K Law > K Law (General) > K1-7720 Law in general. Comparative and uniform law. Jurisprudence > K7000-7720 Private international law. Conflict of laws > K7340-7512 Commercial law > K7449-7460 Maritime law |
||||||
Divisions: | 07. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Hubungan Internasional | ||||||
Creators: |
|
||||||
Contributors: |
|
||||||
Depositing User: | Nn Deby Felnia | ||||||
Date Deposited: | 22 Jun 2011 12:00 | ||||||
Last Modified: | 21 Oct 2016 19:52 | ||||||
URI: | http://repository.unair.ac.id/id/eprint/11246 | ||||||
Sosial Share: | |||||||
Actions (login required)
View Item |