Sarmanu, - and Soeharsono, - (1993) Gambaran Histologis Kelenjar Tiroid Sapi Potong Di Daerah Dataran Rendah Dan Tinggi Di Jawa Timur. Laporan Penelitian. Universitas Airlangga, Surabaya. (Unpublished)

Text (fulltext) 2022_03_28_11_45_28.pdf Download (5MB)

Abstract

Masalah penelitian yang perlu diteliti adalah apakah gambaran histologis kelenjar tiroid sapi potong antara daerah dataran rendah dan tinggi di Jawa Timur berbeda?Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran histologis kelenjar tiroid sapi potong di daerah dataran rendah dan tinggi di Jawa Timur.Hipotesis penelitian yang diajukan,terdapat perbedaan gambaran histologis kelenjar tiroid sapi potong antara di daerah dataran rendah dan tinggi di jawa Timur. Manfaat hasil penelitian ini diharapkan dapat dipergunakan untuk pemberantasan gangguan reproduksi sapi potong di Jawa Timur yang disebabkan oleh gangguan fungsi kelenjar tiroid.Untuk daerah dataran rendah dan tinggi di Jawa Timur masing-masing diambil sampel kelenjar tiroid 30 buah yang diperoleh saat sapi potong tersebut dipotong di rumah potong. Selanjutnya kelenjar tiroid dibuat sediaan histologis. Pemeriksaan kuantitatif dilakukan terhadap tebal dinding folikel dan diameter folikel kelenjar tiroid. Pemeriksaan kualitatif dilakukan terhadap tanda¬tanda goiter dan tanda-tanda hiperfungsi kelenjar tiroid. Untuk mernbuktikan hipotesis penelitian dipergunakan uji t, hasil uji bermakna bila diperoleh p < 0,05.Hasil yang diperoleh dinding folikel kelenjar tiroid sapi potong di daerah dataran tinggi Jawa Timur lebih tebal dibanding di daerah dataran rendah (p < 0,05), sedang diameter folikel antar keduanya tidak berbeda nyata (p 0,05). Rata-rata tebal dinding folikel kelenjar tiroid di daerah dataran tinggi dan rendah tersebut adalah 52,54 + 27,19 u dan 39,51 + 24,29 u, sedang diameter folikelnya adalah 191,00 -I- 59,28 u dan t78,95 4- 56,61 u. Sapi potong yang berada di daerah da taran tinggi Jawa Timur kelenjar tiroidnya mengalami hiperfungGi ringan.

Actions (login required)

View Item