DODDY FAISAL HUMAINI, 049916398 (2005) PENGARUH TINGKAT KECERDASAN INTELEKTUAL, TINGKAT KECERDASAN EMOSIONAL, DAN TINGKAT KECERDASAN SPIRITUAL TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT CELL INDONESIA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS AIRLANGGA.

Preview	Text (ABSTRAK) gdlhub-gdl-s1-2008-humainidod-5942-b15305-k.pdf Download (338kB) | Preview
Preview	Text (FULL TEXT) gdlhub-gdl-s1-2008-humainidod-5942-b15305.pdf Download (4MB) | Preview

Abstract

Kinerja karyawan yang tinggi tentulah diharapkan oleh setiap perusahaan. Untuk itu perlu diperhatikan bagaimana kualitas sumber daya manusia yang ada di perusahaan tersebut. Salah satunya adalah tingkat kecerdasan (intelligence) dari karyawan. Tingkat kecerdasan tersebut meliputi tingkat kecerdasan intelektual, tingkat kecerdasan emosional, dan tingkat kecerdasan spiritual. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh 3 kecerdasan tersebut terhadap kinerja karyawan di PT CELL INDONESIA. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif. Teknik analisis yang digunakan yaitu teknik analisis regresi linier berganda. Data diperoleh melalui penyebaran kuesioner kepada seluruh karyawan PT CELL INDONESIA yang berjumlah 40 responden. Hasil dari penelitian ini diperoleh F hitung sebesar 132,231 dengan tingkat signifikansi F 0,000 lebih kecil dari level of significant 5% menunjukkan bahwa variabel tingkat kecerdasan intelektual, tingkat kecerdasan emosional, dan tingkat kecerdasan spiritual secara bersama-sama memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Sementara nilai t hitung yang didapatkan untuk masing¬masing variabel babas yaitu 2,263, 4,553, 3,614 lebih bestir dari t tabel (df-36 dan /2 = 2,5%) yakni 2,0281 dengan tingkat signilikansi t sebesar 0,030, 0,000, 0,001 yang berarti lebih kecil dari level significant 5% menunjukkan bahwa tingkat kecerdasan intelektual, tingkat kecerdasan emosional, dan tingkat kecerdasan spiritual secara parsial mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini menunjukkan juga bahwa nilai R square sebesar 0,917 yang berarti 91,7% perubahan kinerja dipengaruhi oleh variabel tingkat kecerdasan intelektual, tingkat kecerdasan emosional, dan tingkat kecerdasan spiritual, sedangkan sisanya sebesar 8,3% perubahan kinerja dipengaruhi oleh variabel-variabel lain. Nilai R menunjukkan skor 0,957 yang berarti hubungan antara kinerja dengan tingkat kecerdasan intelektual, tingkat kecerdasan emosional, dan tingkat kecerdasan spiritual adalah kuat. Perhitungan koefisien regresi menunjukkan tingkat kecerdasan emosional berpengaruh dominan terhadap kinerja karyawan sebesar 0,476, selanjutnya tingkat kecerdasan spiritual sebesar 0,361, dan yang terakhir tingkat kecerdasan intelektual sebesar 0,356. Ketiga koefisien variabel babas diatas menunjukkan nilai positif yang berarti apabila tingkat kecerdasan intelektual, tingkat kecerdasan emosional, dan tingkat kecerdasan spiritual bertambah, maka kinerja akan meningkat. Selain ketiga nilai koefisien tersebut, terdapat juga konstanta sebesar 0,414. Ini menunjukkan bahwa kinerja akan bernilai 0,414 meskipun tidak terdapat tingkat kecerdasan intelektual, tingkat kecerdasan emosional, dan tingkat kecerdasan spiritual. Sehingga didapat persamaan regresi Y = 0,414 + 0,356 X1 + 0,476 X2 + 0,361 X3

Actions (login required)

View Item