Arimbi, - (1997) Gambaran Histopatologi Hepatopankreas Udang Windu (Penaeus Monodon Fab, ) Yang Di Pelihara Di Tambak Di Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur. Laporan Penelitian. LEMBAGA PENELITIAN, SURABAYA. (Unpublished)

Text (LAPORAN PENELITIAN) KKC KK 595.388 Gam.pdf Download (2MB)

Abstract

Udang windu merupakan primadona andalan ekspor komodi-tas bukan migas dari sub sektor perikanan, sehingga membawa dampak positif pada usaha budidaya perikanan. Keberhasilan usaha budidaya udang ditentukan oleh berbagai macam faktor, antara lain kualitas air dan penya-kit. Kualitas air yang kurang baik akan menyebabkan tim-bulnya penyakit, sehingga akan menyebabkan kerusakan hepa-topankreas udang. Secara histopatologis, pada hepatopank-reas udang yang terserang oleh virus ditemukan adanya nekrosis dari jaringan dan badan inklusi. Sedangkan akan ditemukan adanya akumulasi bakteni apabila udang terinfeksi berat oleh bakteri.' Penelitian ini dilakukan di Laboratorium Patologi, Fakultan Kedokteran Rowan, Universitas Airlangga. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran histo-patologi hepatopankreas udang windu yang dipelihara di Tambak di Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Sampel yang berupa hepatopankreas udang windu diambil dari 3 keoamatan, yaitu Sedati, Sidoarjo dan Tanggulangin, masing-masing sebanyak 20 ekor. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa secara patologi anatomis hanya 5 hepatopankreas udang windu asal Sedati, 12 asal Sidoarjo dan 18 asal Tanggulangin yang mengalami kelainan. Persentase udang windu yang mengalami kerusakan tertinggi adalah dari Tanggulangin sebesar 90 %, diikuti oleh Sidoarjo (60%) dan terendah adalah dari Sedati (25 %). Derajat kerusakan hepatopankreas udang windu asal Sedati masih termasuk dalam kategori cukup ringan, kategori berat untuk hepatopankreas udang asal Sidoarjo dan sangat berat untuk kecamatan Tanggulangin. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa terdapat perbedaan antara kerusakan hepatopankreas udang windu asal kecamtan Sedati, Sidoarjo dan Tanggulangin ( p < 0.05 >. Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat pada petani udang dan dapat digunakan sebagai dasar acuan untuk mendiagnosa penyakit pada udang windu.

Actions (login required)

View Item